Cegah pungli, Tim Saber Pungli Agam sosialisasi ke pusat pelayanan publik

Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Tim Saber Pungli) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menggelar sosialisasi tentang pungutan liar ke pusat pelayanan publik di pemerintah setempat agar terbebas tindak pidana pungutan liar, Senin (10/12).

Ketua Tim Saber Pungli Agam Kompol Aksal Madi di Lubukbasung, Senin (10/12), mengatakan, sosialisasi yang digelar itu berupa pemberian banner, pin, stiker dan lainnya dengan isi menolak pungutan liar dan stop pungutan liar.

"Pin itu diserahkan kepada petugas pelayanan. Sisialisasi itu kita gelar di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Samsat dan lainnya," katanya.

Sosialisasi itu dalam rangka agar pusat pelayanan publik itu terbebas dari pungutan liar saat berurusan di kantor itu.

Selain itu, masyarakat terbebani dengan tambahan biaya saat mengurus KTP, kartu keluarga dan lainnya.

"Kami tidak menginginkan pungutan liar ini terjadi di pusat pelayanan yang bisa membebani masyarakat," katanya.

Terkait laporan pungutan liar dari masyarakat, tambah Waka Polres Agam itu, Tim Saber Pungli belum menerima satupun laporan adanya pungutan liar baik melalui WhatsApp, short message service (SMS) dan telepon milik sekretariat.

"Mudah-mudahan Agam terbebas dari pungutan liar di pelayanan publik dan termasuk di kepolisian," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Agam Misran mendukung ini dan bahkan Disdukcapil Agam sudah jauh hari menerapkan tidak ada pungutan saat mengurus dokumen kependudukan.

Bahkan jargon Disdukcapil Agam semua biaya gratis dan termasuk biaya parkir bagi pengunjung. Ini telah dilakukan beberapa tahun lalu.

"Kehadiran Tim Saber Pungli menambah semangat bagi kami dan membanggakan rakyat karena mereka diawasi tim saat mengurus dokumen kependudukan," katanya. (*)