Partai Golkar targetkan dapat 20 persen suara di Sumbar

id Golkar

Partai Golkar targetkan dapat 20 persen suara di Sumbar

Ketua KPU Sumbar Amnasmen (dua kiri) menyerahkan tanda terima kelengkapan berkas pendaftaran calon anggota legislatif kepada Ketua DPD Golkar Sumbar Hendra Irwan Rahim (dua kanan) di Kantor KPU Sumbar Kota Padang, Selasa (17/7). (Antara Sumbar/ Mario Sofia Nasution)

Padang, (Antaranews Sumbar) - Ketua DPD Partai Golkar Sumatera Barat Hendra Irwan Rahim menyatakan partai berlambang pohon beringin tersebut menargetkan mendapatkan 20 persen suara dalam pemilu legislatif 2019 di provinsi tersebut

“Target ini cukup realistis kami dapatkan dan kami yakin perolehan nanti lebih dari 20 persen,” kata dia di Padang, Sabtu.

Menurut dia cara meraih target itu dengan memaksimalkan peran calon anggota legislatif dan kader partai tersebut di tengah-tengah masyarakat. Para kader harus serius mengemban misi ini untuk memenangkan hati masyarakat sehingga menjatuhkan pilihan kepada caleg partai Golkar.

“Kami berharap mesin partai terus bekerja untuk memenangkan hati masyarakat Sumbar,” kata dia.

Sebelumnya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan target 20 persen untuk Sumatera Barat itu meliputi total kursi di DPR RI, DPRD Sumatera Barat dan DPRD kota dan kabupaten di provinsi itu.

“Raihan 20 persen suara itu sama dengan target nasional yaitu 110 kursi,” kata dia saat melatik Badan Pengendalian dan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Sumbar di Hotel Kryad Bumiminang Kota Padang pada Kamis (7/12).

Menurut dia dengan capaian 20 persen suara di Sumatera Barat maka Partai Golkar akan mengusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar pada pilkada mendatang tanpa melakukan koalisi dengan partai lain

Sementara Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tanjung meminta kader partai berlambang pohon beringin tersebut mampu mempertahankan capaian mereka dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 di Sumatera Barat.

“Kita semua harus bekerja keras agar capaian pileg lalu dapat tercapai yakni menjadi Ketua DPRD Sumatera Barat dan beberapa kota dan kabupaten,” kata dia.

Ia mengatakan apabila kader tidak bekerja keras dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat partai tersebut dapat terlempar ke posisi bawah.

Saat ini dari survei yang ada Partai Golkar berada di posisi ketiga, sementara untuk PDI Perjuangan dan Partai Gerindra berada di peringkat pertama dan kedua karena dampak sebagai partai pengusung langsung calon presiden pada Pilpres 2019.

“Kalau kita tidak bergerak maka posisi kita akan tergusur karena pemilu ini fokus masyarakat lebih kepada pemilu presiden daripada calon anggota legislatif,” katanya.***2***