Parit Malintang, (Antaranews Sumbar) - Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Nasrul Abit mengatakan pemerintah provinsi akan mempersiapkan sekitar 150 atlet guna menghadapi Pekan Olahraga Nasional ke XX di Papua pada 2020.
"PON 2020 kita hanya mengirimkan sekitar 150 atlet, jumlah ini lebih sedikit dari PON XIX," kata dia usai menutup Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV Sumbar di GOR Sungai Sariak, Kabupaten Padang Pariaman, Rabu.
Ia mengatakan sedikitnya atlet yang akan dikirimkan tersebut karena biaya transportasi yang besar yaitu mencapai Rp40 juta untuk akomodasi pulang-pergi.
Untuk itu, lanjutnya atlet yang dipilih pada PON 2020 adalah atlet terbaik hasil penyaringan yang ketat.
Atlet yang akan dipilih tersebut yaitu atlet yang memperoleh prestasi empat besar pada cabang olahraganya di Porprov XV.
"Nanti empat besar atlet pada cabang olahraga tersebut akan dibina dan diseleksi kembali," ujarnya.
Oleh karena itu ia meminta atlet-atlet yang memasuki syarat tadi untuk berlatih lebih giat dan menjaga kebugaran tubuh.
Ia menyatakan pihaknya akan mengirimkan atlet ke PON yang betul-betul dari Sumbar.
Jika ditemukan dari empat atlet berprestasi di masing-masing cabang olahraga tersebut berasal dari luar Sumbar maka tidak akan diizinkan masuk seleksi ke PON.
Namun pihaknya belum memastikan cabang olahraga apa yang akan diikutkan pada PON tersebut.
"Kami lihat dulu mana cabang olahraga yang kemungkinan besar memperoleh medali emas," tambahnya. (*)
Anggaran minim, Sumbar sedikit kirim atlet ke PON 2020
Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit (kanan) bersalaman dengan atlet sepak bola Padang Pariaman usai mengalungkan medali pada Pekan Olahraga Provinsi XV Sumbar, di GOR Sungai Sariak, Padang Pariaman, Rabu. (ANTARA SUMBAR / Aadiaat M.S)
