Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengembangkan budidaya ikan gurami di empat kecamatan di daerah itu untuk meningkatkan ekonomi masyarakat setempat karena harga jualnya yang tinggi.
Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Ermanto di Lubukbasung, Selasa, mengatakan ikan ini dikembangkan di Kecamatan Tanjungraya, Lubukbasung, Palembayan dan Ampeknagari.
"Empat kecamatan ini sagat cocok untuk budidaya ikan gurami masang, karena persediaan air cukup banyak di daerah itu," katanya.
Ia menambahkan, saat ini ada satu lokasi pembibitan ikan gurami untuk memasok empat kecamatan itu dengan produksi 10 ribu ekor per tiga bulan, dan 50 lokasi pembesaran dengan produksi 40 ton selama Januari sampai November 2018.
Khusus untuk pembibitan, pesanan cukup banyak dari berbagai kabupaten kota di Sumbar, Sumatera Utara, Riau dan lainnya
Bahkan pesanan sampai dua bulan mendatang mencapai 30 ribu ekor.
"Sudah banyak pesanan bibit ikan gurami ke pembudidaya, dan harga bibit ukuran 10 centimeter Rp2.500 per ekor," katanya.
Sementara permintaan ikan untuk dikosumsi juga cukup banyak dengan harga Rp40 ribu perkilogram.
Untuk mendukung pengembangan budidaya ikan gurami, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam akan membantu induk ikan gurami masang sebanyak 300 paket kepada pembudidaya pada 2019.
"Bibit ini akan kita serahkan kepada pembudidaya di empat kecamatan itu," katanya.
Ikan gurami masang ini merupakan asli dari Agam. Untuk pertumbuhan ikan sangat cepat dan tahan terhadap penyakit.
Salah seorang pembudidaya ikan di Agam, Lukman mengatakan persediaan bibit masih kurang di daerah itu.
Dengan kondisi ini pihaknya memesan bibit ikan gurami untuk satu bulan ke depan.
"Saya sudah memesan bibit ikan beberapa minggu lalu," katanya. (*)
Berita Terkait
Dua kelompok pembudidaya Ikan di Tanjungraya Agam peroleh bantuan kolam bioflok
Jumat, 6 November 2020 13:55 Wib
Stok beras Agam cukup hingga Juni, Ermanto: yang kurang gula pasir dan minyak goreng
Jumat, 29 Mei 2020 17:16 Wib
Agam targetkan produksi ikan air tawar 50 ribu ton, ini yang dilakukan
Jumat, 3 Januari 2020 13:54 Wib
Tangkapan Rinuak dan Pensi di Danau Maninjau berkurang akibat populasi menipis
Kamis, 19 Desember 2019 14:03 Wib
Pemkab Agam kurangi KJA milik investor antisipasi pencemaran Danau Maninjau
Selasa, 27 Agustus 2019 17:26 Wib
Agam alokasikan Rp300 juta beli induk ikan untuk dua BBI
Rabu, 31 Juli 2019 19:53 Wib
Agam salurkan puluhan ribu bibit tanaman buah bagi jamaah masjid
Rabu, 8 Mei 2019 14:04 Wib
Rp1,53 miliar dialokasikan dukung program ketahanan pangan di Agam
Selasa, 26 Maret 2019 13:47 Wib