Bupati : Tds berkontribusi populerkan pariwisata

id tds

Bupati : Tds berkontribusi populerkan pariwisata

Sebanyak 76 pebalap start dari Pantai Carocok Painan, Pesisir Selatan melahap etape delapan atau yang terakhir balapan Tour de Singkarak dengan jarak tempuh 158 km menuju titik finis di Pariaman. ( (Antara Sumbar/Didi Someldi Putra))

Painan, Sumbar, (Antaranews Sumbar) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Hendrajoni menyebutkan ajang balap sepeda Tour de Singkarak (TdS) yang digelar setiap tahunnya akan mempopulerkan objek wisata daerah setempat.

"Keindahan alam Pesisir Selatan tidak hanya akan dikenal oleh pebalap namun juga official hingga masyarakat seantero dunia melalui karya wartawan yang meliput kegiatan," kata dia usai melepas pebalap TdS di Pantai Carocok Painan, Minggu.

Menurut catatannya TdS merupakan balap sepeda terbesar nomor tiga di dunia sementara di Indonesia menduduki peringkat satu.

"Jika Pesisir Selatan tidak ambil bagian pada even ini jelas akan rugi, makanya setiap tahun kami berupaya untuk terus berpartisipasi," katanya lagi.

Hendrajoni melanjutkan, even TdS sejalan dengan arah pembangunan daerah setempat yang menjadi salah satu fokusnya yakni pengembangan pariwisata.

Beragam kegiatan tahunan digelar untuk mewujudkan mulai dari volli pantai, paralayang, Festival Langkisau, Festival Mandeh dan lain sebagainya.

Pada etape delapan dari Painan, Pesisir Selatan ke Pariaman menempuh jarak 158 kilometer, dan diikuti oleh sebanyak 76 pebalap.

Etape delapan merupakan etape yang terakhir dan sekaligus menjadi penentu pebalap yang akan menjadi juara selama balapan.

Etape ini memiliki tiga titik sprint di Tarusan di kilometer 19,1, Padang kilometer 75,7 dan Lubuk Alung kilometer 105,1, serta dua titik tanjakan di Bungus kilometer 46,4 dan Bukit Lampu kilometer 61,1 .

Sumatera Barat adalah provinsi yang memiliki potensi pariwisata yang amat banyak dan beragam, hampir pada 19 kabupen dan kota di daerah itu. Promosi dilakukan dengan tagline "Taste of Padang,".*