Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) meraih penghargaan Anugerah Syariah Republika Award 2018 untuk kategori organisasi nirlaba.
Dalam siaran pers Baznas yang diterima Antara, menyebutkan bahwa penghargaan ini diserahkan oleh Pemimpin Redaksi Republika, Irfan Junaedi kepada Wakil Ketua Baznas, Zainulbahar Noor dalam acara Anugerah Syariah Republika 2018 di Jakarta, Kamis malam.
Zainulbahar Noor mengatakan, penghargaan ini merupakan penghargaan prestisius di Tanah Air.
"Alhamdulillah, anugerah ini melengkapi GIFA Award 2018, sebuah penghargaan internasional yang juga pernah diterima oleh Presiden RI dan presiden beberapa negara di dunia, yang diadakan di Sarajevo Bosnia. Penghargaan tersebut (GIFA Award) diberikan kepada Ketua Baznas sebulan lalu," tutur Zainul.
Dia mengatakan sebuah kehormatan bagi Baznas telah dipilih oleh Republika sebagai salah satu badan penerima Anugerah Syariah Republika 2018. Pasalnya Republika adalah salah satu harian terkemuka di Indonesia.
"Dalam memberikan informasi dan opini kepada publik, khususnya untuk kalangan umat Islam, pemberitaan dan tulisan-tulisan yang disajikan cukup berimbang," ujarnya.
Begitu pun, menurutnya dalam mencerdaskan bangsa serta mendorong ke arah pembangunan bangsa dan negara di segala bidang termasuk dalam mendorong perkembangan ekonomi syariah.
Senada, Ketua Baznas Bambang Sudibyo mengatakan penghargaan ini kembali menjadi bukti pengakuan publik atas meningkatnya kinerja pengelolaan zakat yang dilakukan oleh Baznas.
"Alhamdulillah Baznas menerima penghargaan dari Republika atas kinerjanya dalam bidang pengelolaan zakat, penghimpunan dan pendistribusiannya. Penghargaan ini akan menambah semangat kami untuk selalu meningkatkan layanan kepada umat," kata Bambang.
Ia menambahkan kinerja Baznas sebagai lembaga negara bidang zakat pada beberapa tahun terakhir telah mendapatkan apresiasi dari lembaga internasional PBB.
Dia menyebut, Baznas telah diundang dalam acara Side Event ECOSOC, sebuah forum PBB di Markas Besar PBB pada 23 April 2018.
Kemudian pada 7-8 November, Baznas juga diundang oleh UNDP New York untuk melaksanakan diskusi-diskusi di Kantor Pusat UNDP.
"Di dalam pembahasan-pembahasan tersebut jelas sekali dinyatakan bahwa PBB, dalam hal ini UNDP dalam pencapaian tujuan SDGs akan tidak bergantung total kepada dana-dana donasi tetapi pada inovasi pendanaan lainnya yang tidak lain adalah dana keagamaan, yaitu zakat, wakaf, infak dan sedekah," jelasnya. (*)
Berita Terkait
Presiden serahkan zakat ke Baznas
Rabu, 13 Maret 2024 16:29 Wib
Kemenag Solok-Baznas kerja sama bantu distribusikan zakat ASN
Selasa, 12 Maret 2024 6:09 Wib
Baznas Agam luncurkan empat paket kegiatan selama Ramadhan 1445 Hijriyah
Sabtu, 9 Maret 2024 9:10 Wib
UPZ Baznas Semen Padang bangunkan rumah baru untuk janda tiga anak
Selasa, 5 Maret 2024 14:46 Wib
Erman Safar dinobatkan sebagai Wali Kota pengelola zakat terbaik se-Indonesia
Jumat, 1 Maret 2024 10:29 Wib
Bupati Tanah Datar raih penghargaan dari Baznas RI
Kamis, 29 Februari 2024 15:48 Wib
Baznas Pariaman targetkan kumpulkan zakat Rp6,5 miliar pada 2024
Selasa, 27 Februari 2024 14:52 Wib
Baznas Pariaman kumpulan zakat Rp5,8 miliar pada 2023
Senin, 26 Februari 2024 16:14 Wib