Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Sekitar 1.500 pelajar Sekolah Dasar di Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) mengikuti kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, Rabu.
Bupati Pasaman Barat, Syahiran memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini oleh Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Pasaman Barat bersama Tim Penggerak PKK dalam rangka peringatan bulan kesehatan gigi nasional.
Menurutnya berbagai bentuk kegiatan penyuluhan terhadap anak-anak juga harus melibatkan orangtua siswa ataupun guru.
"Saya harap kedepan program seperti ini melibatkan guru ataupun orang tua siswa. Soalnya, sifat anak-anak yang lalai dalam menerima informasi, mereka butuh bimbingan dan dampingan peran guru dan orang tua," katanya.
Ia menilai penyuluhan kesehatan gigi dan mulut dipandang sangat bermanfaat dalam upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang ditanamkan sejak dini.
Sementara Ketua TP. PKK Pasaman Barat, Yunisra Syahiran menyampaikan bahwa penyuluhan kesehatan gigi dan mulut yang diadakan merupakan ajang edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut.
"Kegiatan seperti ini sangat penting sebab sifatnya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana menjaga kesehatan gigi dan mulut," ujarnya.
Menurutnya kegiatan tersebut akan disinergikan dengan program pokok PKK, sehingga sosialisasi dapat menjangkau masyarakat hingga ke tingkat kejorongan.
Ketua PDGI Pasaman Barat, Yendri Saputra mengatakan bahwa mendorong kemandirian masyarakat untuk mewujudkan perilaku hidup sehat merupakan komitmen PDGI Pasaman Barat.
Hal itu ingin diwujudkan melalui kegiatan yang diadakan dan mendapat dukungan penun dari Pemkab Pasaman Barat. (*)
1.500 pelajar SD Pasaman Barat ikuti pnyuluhan kesehatan gigi-mulut
Bupati Pasaman Barat, Syahiran saat membuka acara penyuluhan kesehatan gigi dan mulut bagi 1.500 siswa SD se- Pasaman Barat, Rabu (7/11).
