Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Kadivhumas Polri Irjen Polisi Setyo Wasisto menegaskan bahwa surat panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk diperiksa terkait dengan kasus adalah palsu.
"(Surat) yang beredar itu hoaks. Sudah ada pernyataan KPK itu tidak benar. Surat itu 'kan ada ciri-ciri tersendiri, ada kode tersendiri. Mungkin bagi yang lain tidak pernah diperhatikan, tetapi bagi yang membuat itu catatan penting untuk mengidentifikasi surat itu asli atau palsu," kata Irjen Pol. Setyo di Mabes Polri, Jakarta, Jumat.
Ia mengatakan bahwa penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri akan mencari pelaku yang membuat dan menyebarkan surat panggilan palsu itu.
"Direktorat Siber Polri akan mencari siapa yang membuat dan menyebarkannya," katanya.
Sebelumnya, beredar di kalangan wartawan, surat berisi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Jenderal Pol. Tito Karnavian untuk dimintai keterangan soal kasus tindak pidana korupsi.
Dalam surat tersebut, orang nomor satu di Polri itu diagendakan untuk diperiksa penyidik KPK pada hari Jumat, 2 November 2018.
Di dalam surat tersebut, disebutkan bahwa Tito diduga menerima suap dari petinggi CV Sumber Laut Perkasa ketika masih menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, kemudian diangkat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), dan saat ini menjabat sebagai Kapolri. (*)
Berita Terkait
Irjen Setyo Wasisto dilantik jadi inspektur jenderal Kemenperin
Jumat, 16 November 2018 6:18 Wib
Tiga saksi kasus pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid diperiksa
Selasa, 23 Oktober 2018 13:44 Wib
Dua tersangka kasus penembakan salah sasaran jalani rekonstruksi 25 adegan
Jumat, 19 Oktober 2018 14:14 Wib
Perbakin DKI Jakarta larang penggunaan senjata otomatis untuk olahraga
Jumat, 19 Oktober 2018 14:08 Wib
Diduga lakukan penipuan dan penggelapan, Ketua DPRD Samarinda ditahan Bareskrim Polri
Kamis, 11 Oktober 2018 19:17 Wib
Ini tanggapan Polri atas pengakuan aktivis Ratna Sarumpaet
Rabu, 3 Oktober 2018 19:43 Wib
Sembilan polisi Polresta Palu tewas dalam gempa bumi dan tsunami
Senin, 1 Oktober 2018 14:04 Wib
Polri ajak masyarakat gunakan media sosial sebagai sarana deklarasi positif
Senin, 17 September 2018 17:32 Wib