Bupati: Hampir seluruh wilayah Tanah Datar berada dalam zona rawan bencana

id Bencana, banjir, rawan

Bupati: Hampir seluruh wilayah Tanah Datar berada dalam zona rawan bencana

Dampak banjir bandang yang melanda Nagari Tanjung Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. (Antara Sumbar/ist)

Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar), Irdinansyah Tarmizi mengatakan hampir seluruh wilayah tersebut berada dalam zona rawan bencana alam.

"Hampir seluruh wilayah di Tanah Datar itu ada dalam kondisi rawan bencana, karena bentang alamnya terdiri dari perbukitan dan lereng gunung," katanya di Batusangkar, Jumat.

Ia menyebutkan, daerah Kabupaten Tanah Datar setidaknya meliputi tiga buah gunung, yakni Gunung Singgalang, Gunung Marapi dan Gunung Sago.

Menurutnya, pada kawasan kaki gunung tersebut banyak menyimpan air yang pada waktu-waktu tertentu akan kering dan pada saat hujan lebat sangat rentan untuk terjadinya banjir bandang maupun longsor.

Beberapa daerah yang dianggap rawan diantaranya adalah daerah Pasia Laweh, Sungai Tarab, Pariangan, Malalo, Batipuah, X Koto Lintau dan lain-lain.

Selain ancaman banjir, beberapa daerah yang berada di kawasan kaki Gunung Marapi juga rentan terhadap ancaman erupsi.

Mengingat begitu rentannya Tanah Datar terhadap ancaman bencana, maka pihaknya sudah perintahkan seluruh camat dan wali nagari untuk terus memonitor daerahnya masing-masing, kemudian mengingatkan masyarakat untuk terus waspada.

Sementara untuk menghadapi hal tersebut ia mengatakan pihaknya sudah cukup siap dalam hal mitigasi bencana melalui lembaga-lembaga yang ada di tingkat kabupaten hingga tingkat nagari.

"Kita punya BPBD, Tagana, satgas nagari, kelompok siaga bencana serta beberapa OPD yang berkaitan dengan penanganan bencana," ujarnya.

Selain di Tanah Datar, akibat hujan deras yang mengguyur Sumbar sejak Kamis (11/10) lalu, setidaknya terdapat 11

Sebanyak 11 kabupaten dan kota di Sumatera Barat direndam banjir.

Sebelumnya Kepala Biro Humas Pemprov Sumbar Jasman mengatakan beberapa daerah yang terkena banjir diantaranya adalah Kabupaten Tanah Datar, Limapuluh Kota, Pesisir Selatan, Pasaman, Pasaman Barat, Padang Pariaman, Agam, Kepulauan Mentawai, Sijunjung, Kota Sawahlunto, dan Kabupaten Solok. (*)