Lantamal II Padang bedah tujuh rumah nelayan tidak layak huni di Bengkulu

id bedah rumah

Lantamal II Padang bedah tujuh rumah nelayan tidak layak huni di Bengkulu

Komandan Lantamal Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman, saat memberikan bantuan bedah rumah di Mukomuko, Bengkulu, pada Rabu (15/10). (ANTARASumbar/IST)

Masyarakat adalah mata bagi TNI Angkatan Laut untuk memperkuat fungsi pengawasan di laut
Padang, (Antaranews Sumbar) - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) Padang, Sumatera Barat, membedah tujuh unit rumah nelayan tidak layak huni di Provinsi Bengkulu, dalam kegiatan karya bakti TNI Angkatan Laut 2018.

"Ada tujuh unit rumah warga yang dibedah di wilayah kerja Pangkalan TNI AL (Lanal) Bengkulu, semoga bantuan ini bisa menunjang kesejahteraan masyarakat," kata Komandan Lantamal Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman, dihubungi dari Padang, Rabu.

Lanal Bengkulu adalah salah satu pangkalan yang berada di bawah jajaran Lantamal II Padang, karena wilayah hukum Lantamal II meliputi perairan Bengkulu, Sumbar, Nias, dan Sibolga.

Ia mengatakan karya bakti TNI adalah program lintas sektoral bersama pemerintah daerah serta masyarakat, sebagai wujud nyata partisipasi dan kepedulian TNI membantu pemerintah mempercepat proses pembangunan.

Hal itu sejalan dengan tema yang diangkat pada 2018 yaitu “TNI manunggal bersama rakyat membangun ketahanan wilayah NKRI”.

"Terutama masyarakat wilayah pesisir yang tidak mampu membangun rumah dari tidak layak huni menjadi layak huni atau semi permanen," katanya.

Tujuh unit rumah itu rinciannya sebanyak enam unit di Kabupaten Mukomuko, dan satu unit di Kota Bengkulu, pengerjaan akan dilakukan selama satu bulan ke depan.

Agus menerangkan masyarakat pesisir memegang peranan untuk mewujudkan keamanan dan penegakan hukum di laut.

"Masyarakat adalah mata bagi TNI Angkatan Laut untuk memperkuat fungsi pengawasan di laut," katanya.

Kegiatan itu dihadiri Bupati Mukomuko, Forum Komunikasi Pimpindan Daerah, tokoh masyarakat, Asrena Danlantamal II, Danlanal Bengkulu, dan lainnya.

Salah satu warga penerima bantuan bedah rumah Wuryanto, mengucapkan terima kasih dan bersyukur atas bantuan yang diterima dari TNI AL tersebut. (*)