Kerugian akibat banjir di Pasaman Barat mencapai puluhan miliar rupiah

id Banjir Landa Pasaman Barat,Kerugian banjir di Pasaman Barat,Sumbar dilanda Banjir

Kerugian akibat banjir di Pasaman Barat mencapai puluhan  miliar rupiah

Salah seorang warga di Koto Sawah Ujung Gading nekat menyeberangi genangan banjir. Saat ini air masih belum surut dan warga dievakuasi ketempat yang aman.

Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) memperkirakan kerugian akibat banjir yang terjadi sejak Kamis (11/10) malam di daerah itu mencapapi puluhan miliar rupiah.

"Angka pastinya belum diperoleh. Namun dari data sementara sampai seribu rumah terkena dampak banjir yang mengakibatkan perabot rumah tangga banyak yang hanyut," kata Kepala BPBD Pasaman Barat, Tri Wahluyo di Simpang Empat, Jumat siang.

Ia mengatakan jika seribu rumah rata-rata diambil kerugian masing-masing rumah Rp10 juta maka kerugian sudah Rp10 miliar. Hitungan tersebut belum jembatan dan lahan pertanian, perikanan dan perkebunan.

"Saat ini tim masih melakukan pendataan berapa kerugian secara total akibat banjir. Saat ini kami fokus menyelamatkan dan mengevakuasi warga dan barang rumah tangga korban banjir," katanya.

"Kita juga telah mendirikan posko bencana di kantor BPBD untuk mengimput data berapa kerugian dan dampak banjir," katanya.

Data sementara 11 terdampak banjir di beberapa titik sejak Kamis (11/10) malam.

Ia mengakui kewalahan memberikan bantuan kepada warga dengan personil yang terbatas. Sebab, titik banjir sangat banyak dengan ratusan rumah warga yang terendam banjir.

"Kita fokus menyelamatkan warga yang terjebat di rumah, jembatan dan tempat lainnya untuk pindah kelokasi yang aman," ujarnya.

Dari informasi dilapangan, hingga pagi Jumat (12/10) sejumlah dearah masih tergenang air.

Diantara banjir di Pasaman Barat terjadi di Wonisari Kinali, Simpang Tiga, Jambak Luhak Nan Duo, Kapa, Sasak, Batang Saman Kecamatan Pasaman, Gunung Tuleh, Sungai Aur, Koto Sawah Ujung Gading, Ranah Batahan, Air Bangis, Parit dan sejumlah titik lainnya. (*)