Pemkab Agam peroleh lima peket kawasan rumah pangan lestari dari Kementan

id Rumah Pangan Lestari

Pemkab Agam peroleh lima peket kawasan rumah pangan lestari dari Kementan

Warga sedang melihat Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di Kecamatan Tanjungraya, Kabupaten Agam. (Antara Sumbar/Yusrizal)

Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mendapatkan bantuan kawasan rumah pangan lestari (KRPL) sebanyak lima paket dari Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Republik Indonesia pada 2018.

Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Ermanto di Lubukbasung, Senin, mengatakan kelima paket itu untuk Kecamatan Palembayan, Malalak, Baso, Tilatangkamang dan Tanjungraya.

"Satu paket dengan dana Rp50 juta dan program ini sudah jalan semenjak beberapa bulan lalu," katanya.

Dana ini untuk memotivasi agar program KRPL ini berkembang dengan baik sehingga tidak ada lagi pekarangan yang kosong.

Perkarangan akan dimanfaatkan untuk menanam sayur-sayuran, buah-buahan dan lainnya.

Menurutnya, KRPL juga dapat memberikan sumbangan pangan untuk dikonsumsi keluarga sehingga bisa menghemat pengeluaran dalam memenuhi kebutuhan pangan dan gizi sehari-hari.

Kawasan rumah pangan lestari (KRPL) ini merupakan program dari Kementerian Pertanian. Melalui program itu, pemerintah berkeinginan agar pekarangan rumah warga dimanfaatkan secara intensif untuk berbagai sumber daya lokal.

Dengan cara itu, mereka tidak perlu mengeluarkan dana untuk membeli kebutuhan harian dan cukup mengambil di halaman.

"Ini sesuai dengan motto dari program Agam Menyemai yakni di halaman untuk dimakan dan di kebun untuk dijual," katanya.

Pihaknya berharap pengembangan KRPL itu dicontoh oleh pemerintah nagari di daerah itu. Saat ini, tambahnya, baru Nagari Manggopoh yang melakukan program tersebut.

"Pada 2017, Agam juga mendapatkan bantuan KRPL untuk Kecamatan Matur, Kamangmagek, Tanjungraya dan Baso. Program ini berjalan dengan baik," katanya.

Anggota DPRD Agam, Muhammad Abrar berharap dinas terkait melakukan berbagai upaya agar program tersebut dicontoh seluruh nagari.

Dengan cara itu target dari dinas tersebut akan tercapai sehingga setiap rumah memiliki KRPL tersebut.

"Lakukan berbagai terobosan agar program tersebut berjalan dengan baik," katanya. (*)