Padang, (Antaranews Sumbar)- Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengemukakan pengguna sepeda motor menjadi penyumbang angka kecelakaan tertinggi di Tanah Air dengan rata-rata jumlah korban tiga nyawa meninggal setiap harinya.
"Ada empat penyebab kenapa angka kecelakaan sepeda motor tinggi di Indonesia yaitu faktor pengemudi, kendaraan, jalan dan lingkungan," kata Direktur Registasi Identifikasi (Regident) Korlantas Polri Brigjend Halim Pagarra di Padang, Sabtu.
Ia menyampaikan hal itu pada acara Polisi dan Jasa Raharja go to campus safety riding yang digelar di Universitas Negeri Padang diikuti 2.500 mahasiswa dari lima perguruan tinggi dihadiri Direktur Utama PT Jasa Raharja Budi Rahardjo..
Halim menyebutkan provinsi yang paling tinggi angka kecelakaan di Tanah Air yaitu Jawa Timur dan Jawa Barat.
Menurutnya dari sisi regulasi sebenarnya sudah cukup baik dalam menindak pelaku pelanggar lalu lintas namun tinggal menanamkan disiplin kepada pengendara.
Oleh sebab itu pihaknya bersama Jasa Raharja menggelar sejumlah program salah satunya berkunjung ke institusi pendidikan mulai tingkat TK hingga perguruan tinggi.
"Ini merupakan upaya yang dilakukan untuk menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak dini," katanya.
Ia mengatakan salah satu perilaku yang ditanamkan adalah membudayakan antre dalam berlalu lintas.
Halim memberi tips untuk bisa berkendara dengan aman dimulai dari kesiapan diri, siap kendaraan dan siap mematuhi peraturan. (*)
Baca juga: 2.500 mahasiswa ikuti kampanye keselamatan berkendaraan
Pengguna sepeda motor penyumbang tertinggi angka kecelakaan di Indonesia
Dari kanan ke kiri Direktur Utama PT Jasa Raharja Budi Rahardjo, Diregident Korlantas Polri Brigjend Galim Pagarra, Rektor Universitas Negeri Padang Prof Ganefri pada kegiatan Polisi dan Jasa Raharja go to campus safety riding di Universitas Negeri Padang pada Sabtu (29/9) (Antara Sumbar/Ikhwan Wahyudi)
