Painan, (Antaranews Sumbar)- Kendati tanaman gambir selalu mengalami penurunan produksi namun komoditas yang satu ini masih saja ditanami oleh petani di sepanjang bukit Mulai Siguntur, Kabupatan Pesisir Selatan.
Syaiful (50) seorang petani gambir di Siguntur Kecamaatan Koto XI Tarusan Kamis mengatakan ia masih membudidayakan gambirnya dan tidak ada niat untuk menganti dengan komoditas lainnya yang lebih menjanjikan
“ Saya yakin harga gambir ini akan meningkat suatu saat, jadi tidak usah dirambat dan diganti dengan tanaman lain, namun diselingi tanaman lain dipinggirnya," ujarnya.
Ia berharap ada campur tangan pemerintah dalam mengatasi semakin turunnya harga gambir di pasaran agar harga jual tidak merugikan petani.
Sementara itu Kepala Bidang Perkebunan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Pesisir Selatan, Andi Masri Kamis mengungkapkan harga gambir tidak bisa dipastikan, pada waktu tertentu bisa anjlok dan pada waktu tertentu juga bisa meroket.
Ketika harga anjlok petani banyak beralih profesi dan menganti tanaman baru yang lebih menghasilkan seperti palawija .
"Jika harga gambir Rp20 ribu per kilogram, petani masih bisa bernafas lega karena dipastikan masih untung, namun sepanjang 2017 tidak pernah gambir dihargai Rp20 ribu per kilogram,"
Komoditas gambir banyak tumbuh tersebar di beberapa kecamatan diantaranya Kecamatan Koto XI Tarusan, Bayang, IV Jurai, Batang Kapas, Sutera, Lengayang dan Ranah IV Hulu Tapan . Bahkan beberapa kecamatan yang sebelumnya belum ada komoditas tersebut mulai tertarik dengan komoditi ini seperti Kecamatan Linggo Sari Baganti .
Ia menjelaskan luas lahan gambir secara keseluruhan mencapai 14.313 hektare dengan total produksi 2017 sebanyak 6.798,6 ton.Dan pada 2018 luas lahan gambir akan diperluas dan total produksi ditingkatkan guna meningkatkan perekonomian petani gambir Pessel.
Berita Terkait
Bupati Rusma Yul Anwar apresiasi solidaritas Serdadu Pesisir Selatan
Jumat, 19 April 2024 18:43 Wib
Bawaslu Pesisir Selatan sebut Pileg dan Pilpres berjalan baik
Jumat, 29 Maret 2024 19:45 Wib
JEMARI Sakato lakukan respon tanggap darurat bencana banjir dan longsor Pesisir Selatan
Kamis, 28 Maret 2024 9:52 Wib
Peduli Palestina, Bupati Tanah Datar diberikan piagam penghargaan BKPRMI
Rabu, 27 Maret 2024 9:02 Wib
Solok Selatan bantu korban banjir Pesisir Selatan
Selasa, 26 Maret 2024 14:13 Wib
Pemkab Pesisir Selatan tepis isu mutasi soal politik, BKPSDM : Semua prosedural
Senin, 25 Maret 2024 13:09 Wib
Walhi nilai komitmen Gubernur Sumbar lemah soal penindakan perambah hutan
Senin, 25 Maret 2024 9:18 Wib
Satgas Bencana Pesisir Selatan catat kerugian akibat banjir capai Rp1 triliun
Minggu, 24 Maret 2024 18:59 Wib