Lubuk Sikaping (Antaranews Sumbar) - Kabupaten Pasaman merupakan satu-satunya di Sumatera Barat sebagai titik singgah kirab pemuda Indonesia 2018, dibuka oleh Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Prof. Faisal Abdullah.
Pembukaan kirab pemuda Indonesia berlangsung sukses, Jumat, dihadiri Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Sumbar, Benni Warlis, Wakil Bupati Pasaman, Atos Pratama, Wakil Bupati Padang Pariaman, Suharti Bur, Kadisporapar Pemprov Sumbar, Adib Alfikri, unsur Forkopimda serta para Kepala OPD.
Sedikitnya, ada lima tujuan dari pelaksanaan kirab pemuda ini. Diantaranya, meningkatkan persatuan dan patriotisme pemuda selaras dengan makna Bhinneka Tunggal Ika, mempromosikan kreativitas pemuda sebagai bagian dari upaya memberdayakan potensi pemuda.
Mendorong optimalisasi potensi daerah melalui peran pemuda, mengkondisikan langkah-langkah inovatif dalam rangka melindungi pemuda dari faktor-faktor destruktif serta membuka seluas-luasnya partisipasi pemuda dalam pembangunan dan menginspirasi terlaksananya rangkaian program kepemudaan diseluruh daerah.
Ketua Panitia pelaksana, Adib Alfikri mengatakan, peserta nasional kirab pemuda diikuti sebanyak 100 orang pemuda dari tiap provinsi di Indonesia, wartawan dan pendamping sebanyak 10 orang.
"Tiap provinsi mengutus dua orang perwakilan. Dari Sumatera Barat, diwakili oleh Engga Probi Endri dari Tanah Datar dan Mila Fadila Rahmi dari Bukittinggi," kata Kadis Pemuda dan Olahraga Pemprov Sumatera Barat ini.
Kabupaten Pasaman, kata dia, menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Sumatera Barat yang ditunjuk sebagai titik singgah kirab pemuda. Pelaksanaan kirab, terdiri dari dua zona.
"Zona I, start dari Sabang, Provinsi Aceh. Start II, start dari Merauke, Provinsi Papua. Titik singgah di Kabupaten Pasaman dilaksanakan tanggal 13-17 September 2018. Sementara titik puncak pertemuan pada 17 November 2018, di Jakarta," katanya.
Berbagai kegiatan dilaksanakan dititik singgah Kabupaten Pasaman. Seperti, pawai budaya kreatif pemuda, gala pemuda, deklarasi pemuda, pentas seni budaya pemuda, bakti sosial pemuda, kunjungan ke media lokal, seminar teknologi informasi, festival karya literasi dan kegiatan lainnya.
"Pemkab Pasaman juga menyelenggarakan berbagai ivent dalam rangka memeriahkan pelaksanaan kirab sesuai kearifan lokal yang relevan mengangkat pariwisata dan potensi daerah," ujarnya.
Berbagai atraksi kesenian dipertunjukkan dalam kegiatan tersebut. Diantaranya, drama kolosal perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajahan Belanda dan Jepang dibawakan oleh siswa SD se Kecamatan Lubuksikaping.
Pelaksanaan kirab ini diikuti sekitar 900 an peserta, terdiri dari masing-masing OPD, TNI/Polri, pelajar SD, SMP dan SMA sederajat, mahasiswa dan organisasi kepemudaan lainnya. *
Berita Terkait
Polres Agam tangkap pemuda sedang pesta narkotika di tepi sungai
Selasa, 16 April 2024 15:01 Wib
Puluhan pemuda kawal dan sukseskan pesta Pantai Sasak
Jumat, 12 April 2024 20:24 Wib
Pemuda lintas agama bantu pengamanan Idul Fitri di Ophir Pasaman Barat
Kamis, 11 April 2024 14:59 Wib
Safari Ramadhan di Masjid Raya Lubuk Pandan, Gubernur Mahyeldi Ingatkan Pemuda akan Bahaya Narkoba
Rabu, 20 Maret 2024 21:10 Wib
Polres Agam tangkap dua pemuda mencuri mesin penggilingan bakso
Rabu, 20 Maret 2024 15:26 Wib
Kisah haru 38 pemuda kembali semangat belajar agama di Kabupaten Solok
Jumat, 8 Maret 2024 7:56 Wib
Satpol PP Damkar Agam amankan lima pemuda di rumah kontrakannya
Senin, 4 Maret 2024 14:35 Wib
Pemkot Payakumbuh akan gelar pelatihan bagi pemuda tekan pengangguran
Senin, 12 Februari 2024 19:38 Wib