Formasi CPNS Pariaman didominasi guru dan tenaga kesehatan

id cpns

Formasi  CPNS Pariaman didominasi guru dan  tenaga kesehatan

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariaman, Irmadawani. (Antara Sumbar/Muhammad Zulfikar)

Pariaman, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat , menyampaikan kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di daerah itu didominasi oleh guru dan tenaga kesehatan.

"Untuk jumlah pasti berapa guru dan tenaga kesehatan yang dibutuhkan belum bisa diumumkan, namun dari 282 jumlah kuota CPNS tersedia pada umumnya didominasi oleh bidang tersebut," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pariaman, Irmadawani di Pariaman, Jumat.

Ia mengatakan selain guru dan tenaga kesehatan, formasi tersebut juga menampung tenaga struktural serta teknis yang dibutuhkan oleh beberapa Organisasi Perangkat Daerah.

Pada awalnya Pemerintah Kota Pariaman mengajukan sebanyak 388 formasi untuk memenuhi lima OPD yaitu Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaaan Umum dan Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan.

Secara umum ujar dia, jumlah tersebut belum bisa memenuhi kuota CPNS di Kota Pariaman terutama kebutuhan guru bidang studi karena masih kekurangan tenaga.

Apalagi ujarnya, pada 2018 sekitar 60 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintah setempat memasuki masa pensiun sehingga penerimaan CPNS dibutuhkan untuk mengisi kekosongan.

Ia menjelaskan belum adanya pemberitahuan secara resmi oleh kementerian terkait dikarenakan masih ada beberapa daerah yang belum menerima jumlah formasi.

"Rencananya 19 September 2018 diumumkan penerimaan CPNS, namun untuk Sumbar masih ada empat daerah yang belum menerima jumlah pasti formasi sehingga masih menunggu informasi dari pemerintah pusat," katanya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat khususnya yang akan mengikuti CPNS 2018 agar bersabar dan menunggu informasi menyeluruh dari kementerian terkait.

Sementara itu Khairul (26) salah seorang masyarakat setempat berharap berharap pemerintah segera mengumumkan formasi serta persyaratan yang dibutuhkan sehingga bisa dilengkapi dari sekarang.