Wali Kota Solok harapkan pejabat baru lebih berinovasi

id Zul Elfian,Wali Kota Solok

Wali Kota Solok harapkan pejabat baru lebih berinovasi

Wali Kota Solok, Zul Elfian saat melantik beberapa pejabat tinggi pratama di lingkungan pemerintah setempat. (Antara Sumbar/ Tri Asmaini)

Solok, (Antaranews Sumbar) - Wali Kota Solok, Sumatera Barat, Zul Elfian, mengharapkan pejabat tinggi pratama yang baru dilantik di lingkungan pemerintah setempat dapat lebih berinovasi dari pejabat sebelumnya.

"Kinerja yang baik dari pejabat lama harus dipertahankan. Budaya yang buruk ditinggalkan, setiap pejabat harus selalu berinovasi agar meningkatkan kinerja ke depan," kata Wali Kota Solok, Zul Elfian di Solok, Jumat usai melantik tiga pejabat setempat.

Jika pejabat terus berinovasi tentu akan melahirkan ide-ide dan program kreatif yang akan selalu berkesinambungan dengan waktu dan masa yang akan datang.

Pimpinan pejabat yang berinovasi tentunya akan memacu kinerja pegawai lainnya, membuat suasana kerja lebih bersemangat, dan meningkatkan kompetensi para pegawai.

Selain itu, ia mengatakan pejabat harus mengetahui tugas pokok dan kewajiban serta mempertanggungjawabkan sekecil apapun uang rakyat.

"Harapan masyarakat kepada pemerintah besar, jadi kita harus memberikan kinerja terbaik, apalagi tugas kedepannya semakin berat," ujarnya.

Pelantikan menggantikan pejabat lama yang memasuki masa pensiun tersebut, berdasarkan keputusan Wali Kota Solok No.188.45-591 pada 2018 tentang pengangkatan pegawai negeri sipil jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah setempat.

Adapun pejabat yang dilantik yaitu Hendaukhtri sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Novirna Hendayani sebagai Kepala Badan Keuangan Daerah, serta Edi candra sebagai Staf Ahli Bidang pembangunan, Ekonomi dan Keuangan.

Selain itu, Zul Elfian mengucapkan selamat kepada pejabat dan pegawai yang memasuki masa pensiun dengan husnul khotimah.

"Terima kasih atas pengabdian semua purna bakti ASN yang telah mengabdikan pikiran dan tenaganya untuk kemajuan Kota Solok," ujarnya.

Menurutnya, pelantikan kali ini membuktikan perputaran waktu memang nyata, setiap saat pasti ada yang datang dan ada yang pergi.

Untuk itu, Zul Elfian mengingatkan agar semua ASN nanti saat memasuki masa pensiun dengan baik, tanpa ada meninggalkan masalah.

Ia berharap kepala BKD baru dapat mengelola anggaran dengan baik dan cara yang wajar. Jika ada dana yang tidak berguna untuk masyarakat tidak usah dihiraukan.

"Apalagi saat ini laporan keuangan Kota Solok nomor tiga di Provinsi Sumatera Barat. Dalam kualitas dan kecepatan laporan. Ini harus kita pertahankan, jika bisa kita tingkatkan," ujarnya. (*)