Hadiri puncak Pesta Budaya Tabuik, Presiden direncanakan kunjungi Pariaman

id Elfis Candra

Hadiri puncak Pesta Budaya Tabuik, Presiden direncanakan kunjungi Pariaman

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman Elfis Candra. (Antara Sumbar/Muhammad Zulfikar)

Pariaman, (Antaranews Sumbar) - Presiden Joko Widodo dijadwalkan mengunjungi Kota Pariaman, Sumatera Barat untuk menghadiri puncak Pesta Budaya Tabuik pada 23 September 2018.

"Rencananya Presiden akan melihat langsung puncak pesta budaya Tabuik," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, Elfis Candra di Pariaman, Rabu.

Ia mengatakan rencana kunjungan Presiden ini setelah sebelumnya pemerintah daerah mengirimkan surat permohonan ke pusat beberapa waktu lalu.

"Alhamdulillah tim khusus dari pusat telah datang berkunjung ke Kota Pariaman beberapa hari lalu untuk mensurvei lokasi kegiatan pesta budaya Tabuik," kata dia.

Kedatangan Presiden ke Sumbar katanya, juga mengunjungi Kota Padang untuk memberikan kuliah umum, di Kabupaten Padang Pariaman meresmikan Tarok City dan Kota Pariaman melihat puncak Pesta Budaya Tabuik.

"Jadwal kedatangan presiden ini belum bisa dipastikan, oleh karena itu pemerintah daerah masih menunggu kepastian dari pusat," katanya.

Selain presiden sejumlah pejabat tinggi negara juga dijadwalkan datang ke Kota Pariaman seperti Menteri Pariwisata Arief Yahya serta 13 menteri lainnya.

Secara umum rencana kedatangan Presiden RI tersebut dinilai mampu menambah daya tarik promosi even Pesta Budaya Tabuik hingga ke tingkat nasional bahkan internasional.

"Tujuan Kota Pariaman jelas untuk terus mempopulerkan Pesta Budaya Tabuik di kancah nasional dan internasional dengan harapan memajukan dunia pariwisata," katanya.

Pesta budaya tabuik merupakan perayaan lokal dalam rangka memperingati Asyura, gugurnya Imam Husein, cucu Nabi Muhammad SAW, yang dilakukan oleh masyarakat Minangkabau di daerah pantai Sumatera Barat, khususnya di Kota Pariaman.

Festival ini termasuk menampilkan kembali pertempuran Karbala, dan memainkan gendang tassa. Tabuik merupakan istilah untuk usungan jenazah yang dibawa selama prosesi upacara tersebut.

Kegiatan tersebut dilakukan juga untuk menarik para wisatawan dari berbagai daerah ke Kota Pariaman. (*)