Syahiran serahkan bantuan Kematian ASN

Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Bupati Pasaman Barat, Syahiran menyerahkan santunan jaminan kecelakaan kerja dan kematian kepada ahli waris Aparatur Sipil Negara yang meninggal dunia saat jam kerja senilai Rp141,5 juta.

"Bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah kepada para ASN yang dapat musibah. Bantuan ini diterima oleh ahli waris, David suami dari ASN yang meninggal, Yulia Novi," kata Bupati Pasaman Barat, Syahiran di Simpang Empat, Senin.

Ia mengatakan bantuan itu merupakan kerja sama dengan PT. Taspen Bukittinggi. Dengan harapan bisa bermanfaat bagi ahli waris dan keluarga yang ditinggal.

"Musibah dalam kerja tentu tidak ada yang menginginkan. Namun jika ada musibah maka pemerintah tentu memperhatikannya," katanya.

Ia berharap kepada ASN Pasaman Barat dapat megikuti program JKM dari PT Taspen ini sehingga jika dapat musibah dapat dibantu dan dijamin.

Kepala PT Tapen Bukittinggi, Totok Triyono mengatakan bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah kepada para ASN.

Menurutnya PT. Taspen mempunyai empat program yakni tabungan hari tua, jaminan kematian, bantuan beasiswa anak dan jaminan kecelakaan kerja..

"Untuk Pasaman Barat yang mengikuti program ini mencapai 1.275 orang ASN dengan iuran Rp.100.000 perbulannya," katanya.

Ia berharap kepada semua ASN di Pasaman Barat dapat mengikuti program dari PT. Taspen dalam rangka menjamin kerja para ASN yang ada.

Pada kesempatan penyerahan bantuan itu juga dihadiri dan disaksikan Sekretaris Daerah Pasaman Barat, Andrinaldi, kepala Organisasi Perangkat Daerah dan pihak terkait lainnya. (*)