Prancis puncaki peringkat dunia FIFA, Jerman merosot ke peringkat 15

id FIFA

Prancis puncaki peringkat dunia FIFA, Jerman merosot ke peringkat 15

FIFA. (cc)

Zurich, (Antaranews Sumbar) - Juara dunia Prancis sudah diduga akan memuncaki daftar peringkat dunia FIFA yang diterbitkan pada Kamis, sementara Jerman yang memimpin sebelumnya merosot ke peringkat 15 setelah mereka tersisih pada babak penyisihan grup di Rusia.

Peringkat dunia ini adalah yang pertama kalinya dikeluarkan sejak Perancis mengalahkan Kroasia 4-2 di final Piala Dunia pada 15 Juli dan juga yang pertama sejak FIFA mengganti formula sebelumnya yang banyak mendapat kritik.

Perancis diikuti oleh Belgia, tim yang mereka kalahkan 1-0 di semifinal, dengan Brazil jatuh satu posisi ke tempat ketiga setelah dikalahkan Belgia pada perempat final. Kejutan finalis Kroasia melompat dari sebelumnya diposisi 20 ke peringkat empat.

Perempat finalis Uruguay naik sembilan tempat ke posisi lima sementara Inggris yang melaju hingga semi final naik ke posisi enam dari selisih dua belas dari sebelumnya.

Argentina turun ke urutan ke-11 setelah penampilannya yang kacau, termasuk kekalahan 3-0 di fase grup oleh Kroasia dalam perjalanan ke 16 besar terakhir melawan Prancis di mana mereka kalah 4-3.

Tuan rumah Rusia, yang memulai turnamen di tempat ke-71, melonjak 21 tempat setelah kejutan mereka sukses ke perempat final.

FIFA mengatakan formula barunya, disetujui oleh Dewan FIFA sebelum Piala Dunia, mengandalkan menambah atau mengurangi poin, tergantung pada hasil pertandingan, daripada rata-rata poin selama periode waktu tertentu.

Badan sepak bola global itu mengatakan sistem baru ini telah dikembangkan selama dua tahun di mana "sejumlah besar algoritma berbeda diuji dan dibahas secara luas".

FIFA mengatakan sistem baru ini tidak akan lagi pada bobot pertandingan sesuai dengan wilayah mana mereka dimainkan dan ini akan memberikan "peluang yang adil dan setara untuk semua tim di semua konfederasi".

FIFA mengatakan penghilangan perhitungan poin rata-rata tahunan, yang merupakan bagian dari formula sebelumnya, memiliki sejumlah manfaat, termasuk mengurangi kemampuan tim untuk memengaruhi peringkat mereka dengan menghindari pertandingan persahabatan. (*)