Solok, (Antaranews Sumbar) - Kepolisian Resor (Polres) Solok Kota, Sumatera Barat meluncurkan ruang pelayanan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) satu atap untuk memudahkan pelayanan terhadap masyarakat.
"Inovasi baru yang akan diterapkan itu bertujuan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat atau memberikan pelayanan lebih prima kepada masyarakat yang datang kebagian intelkam," kata Kapolres Solok Kota, AKBP Dony Setiawan di Mapolres Solok, Rabu.
Ia menjelaskan Satuan Intelkam berupaya untuk menghemat waktu dalam pengurusan surat, seperti SKCK. Dengan ruang pelayanan satu atap, warga yang mengurus SKCK hanya akan melakukan tahapan pengurusan di satu ruangan.
"Sebelumnya untuk mengurus SKCK harus berbolak balik ruangan karena tempat sidik jari berbeda dengan pengurusan," kata dia.
Pihak Intelkam kemudian menyatukan atau menjadikan ruangan pelayanan SKCK dan ruangan sidik jari menjadi satu atap, sehingga masyarakat tidak perlu bolak balik dalam melakukan pengurusan surat penting tersebut.
Selain untuk meningkatkan pelayanan publik, juga untuk menghapus terjadinya praktek pungutan liar atau korupsi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
"Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Intelkam dan dapat dijadikan motivasi oleh kesatuan lainnya dalam mengabdikan diri ke masyarakat," ujarnya.
Ia mengatakan ide muncul bertujuan untuk meningkatkan pelayanan ke masyarakat yang melebihi standar pelayanan yang telah ditentukan.
Selain itu, inovasi yang diluncurkan bersamaan menyediakan ruang bermain anak dan ruangan khusus untuk ibu menyusui yang mempunyai Balita saat datang ke bagian Intelkam Polres Solok Kota.
Kasat Intelkam, Iptu Luhur Fachri Utomo mengatakan, ruang pelayanan SKCK satu atap dilakukannya sesuai UU Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dan UU Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.
Menurutnya, sebagai abdi masyarakat harus mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat, sehingga terwujudnya kenyamanan yang membuat berubahnya paradigma masyarakat tentang polisi ke arah yang lebih positif.
"Bahwa kepolisian bukanlah instansi yang perlu untuk ditakuti melainkan instansi yang mampu untuk memberi solusi," katanya. (*)
Berita Terkait
Bupati Solok sebut kunci kesuksesan terdapat pada doa ibu
Minggu, 14 April 2024 19:22 Wib
BPBD Kota Solok masih bersihkan material longsor gunakan alat berat
Minggu, 14 April 2024 16:25 Wib
Wakil Wali Kota Solok kunjungi rumah warga tertimpa longsor di Payo
Minggu, 14 April 2024 15:18 Wib
Pengunjung objek wisata kebun stroberi Solok ramai saat libur Lebaran
Minggu, 14 April 2024 5:47 Wib
Bupati Solok saksikan gebyar alek barayo basamo di Desa Koto Baru
Sabtu, 13 April 2024 20:36 Wib
BPBD Solok dirikan pos keamanan antisipasi bencana saat libur Lebaran
Jumat, 12 April 2024 20:23 Wib
Bupati Solok sebut Lebaran sebagai momen persatukan para perantau
Jumat, 12 April 2024 13:18 Wib
Bupati Solok: Maknai Idul Fitri tingkatkan kualitas iman dan takwa
Kamis, 11 April 2024 21:12 Wib