UNP raih peringkat atas penerapan SPMI, Harteknas 2018 di Pekanbaru

id UNP

UNP raih peringkat atas penerapan SPMI, Harteknas 2018 di Pekanbaru

Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPPK) UNP untuk kawasan Indonesia bagian barat ini mengungguli 450 LPTK lainnya di Indonesia. (ist)

Padang (Antaranews Sumbar) - Badan Layanan Umum dan Satuan Kerja dalam penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) dan Membangun Budaya Mutu Kemenristekdikti RI pada 2018. Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan tertua untuk kawasan Indonesia bagian barat ini mengungguli 450 LPTK lainnya di Indonesia.

Dalam acara malam apresiasi Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke 23 di Komplek Gubernuran Provinsi Riau, Kota Pekanbaru, Riau, Jumat (10/8/2018) lalu, LPTK UNP menempatkan posisi pertama dengan melaksanakan PPEPP,(Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Peningkatan Standar Dikti) yang terbaik.

LPTK UNP menggungguli 14 LPTK yang mendominasi. LPTK ini memiliki kemampuan pelaksanaan hal-hal khusus di dalam evaluasi pelaksanaan SPMI.

Rektor UNP, Prof Ganefri dalam merespon Penghargaan Perguruan Tinggi oleh Kemenristekdikti ini menyampaikan bahwa UNP dalam kategori penghargaan yang diberikan Kemenristekdikti merasa bangga karena kerja keras dan kerjasama civitas akademika UNP, senat dan pimpinan universitas, pimpinan Lembaga, pimpinan fakultas dan jurusan serta Prodi dan pimpinan dan staf tenaga kependidikan (Tendik) telah diapresiasi Kemenristekdikti RI pada Hakteknas ke-23 yang berlangsung semarak dihadiri 2.000 komunitas iptek dan inovasi di seluruh Indonesia.

Selain itu Rektor UNP mengucapkan terima kasih atas keluarga besar alumni UNP dan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang terus berupaya mendorong untuk kemajuan UNP sebagai salah satu universitas unggul di Asia Tenggara.

“Penghargaan ini bukti bahwa UNP terus bergerak menuju universitas yang lebih baik, ” tutur Prof Ganafri.

Seperti diketahui pada Hakteknas Tahun 2018 ini, juga dilangsungkan pemberian Anugerah Iptek dan Inovasi Nasional untuk 8 kategori. Kegiatan lainnya adalah 84 kegiatan ilmiah nasional dan internasional), kegiatan jalan sehat, lomba karya tulis, foto, vlog bertajuk Iptek dan Inovasi, dan demonstrasi dan peragaan iptek keliling. *