Madura United bungkam Sriwijaya 2-1 di Padang

id Madura United

Madura United bungkam Sriwijaya 2-1 di Padang

Madura United. (cc)

Padang, (Antaranews Sumbar) - Kesebelasan Madura United berhasil membungkam Sriwijaya 2-1 dalam lanjutan pekan ke-20 kompetisi Go-Jek Traveloka Liga1 2018 di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Sumatera Barat Sabtu sore.

Gol Madura United dicetak oleh Zah Rahan Karangar pada menit ke-55 dan Mahamadou Samassa pada menit ke-83. Sementara gol balasan Sriwijaya dicetak oleh Alan Hendrique pada menit ke-90+4 melalui titik putih.

Sejak awal laga tim tamu Madura United langsung menyerang pertahanan Sriwijaya yang dikawal tiga bek bertubuh jangkung yakni Alan Hendrique, Goran Ganchev dan Mohamadau Alhadji.

Madura United memiliki beberapa kali kesempatan mencetak gol dengan kecepatan yang dimiliki oleh Zah Rahan, Greg Nwokolo, Bayu Gatra dan Milad Mansoor. Namun penjaga gawang Sriwijaya FC Teja Paku Alam bermain bagus sehingga beberapa peluang emas Madura gagal diubah menjadi gol.

Sementara Sriwijaya terlihat lebih menunggu dan melakukan serangan balik ke lini pertahanan Madura United, namun hingga berakhirnya babak pertama kedudukan masih sama kuat 0-0 untuk kedua tim.

Memasuki babak kedua, Madura United memasukkan Mahamadou Samassa menggantikan Milad Mansoor untuk menambah daya gedor.

Tepat pada menit ke-55 Zah Rahan berhasil membobol gawang Teja Paku Alam setelah memanfaatkan umpan Mahamaou Samassa.

Unggul 1-0 Madura tidak menurunkan daya serang, mereka mengganti Bayu Gatra dengan Fachruddin Wahyudi. Serangan Madura kerap merepotkan dan membuat penjaga gawang Sriwijaya berjibaku menyelamatkan gawang.

Sriwijaya kemudian mengganti Mohamaou Alhadji dan memasukkan Risky Dwi untuk menambah daya serang yang dibangun oleh Nur Islandar, Esteban Vizcarra dan Jalilov.

Pada menit ke-76 penjaga gawang Sriwijaya Teja Paku Alam mengalam cedera dan digantikan oleh Dikri Yusron.

Madura United memanfaatkan hal tersebut, serangan cepat mereka berhasil berbuah gol, umpan Zah Rahan kepada Greg Nwokolo diteruskan kepada Samassa yang berdiri bebas dan berhasil menceploskan bola ke gawang Sriwijaya.

Unggul dua gol, Madura United menurunkn daya serang sehingga Sriwijaya berhasil membut sejumlah peluang. Pada perjangan babak kedua, penyerang Sriwijaya dijatuhkan pemain Sriwijaya di kotak penalti dan membuat wasit menunjuk titik putih.

Alan Hendrique yang menjadi penendang dengan tenang memasukkan bola ke gawang Satria Tama dan mengubah kedudukan menjadi 2-1.

Hingga wasit Darma Santoso meniup peluit tanda berakhirnya babak kedua Madura United unggul 2-1 atas Sriwijaya FC

Pelatih Kepala Madura United Gomes de Oliviera mengaku puas dengan penampilan timnya hari ini. Menurut dia adaptasi pemain yang baru bergabung dapat berjalan dengan baik bahkan Samassa berhasil mencetak satu gol.

"Posisi kita saat ini naik ke peringkat kedua dan kompetisi masih panjang sehingga banyak hal yang perlu dibenahi," kata dia.

Sementara pelatih kepala Sriwijaya Subangkit mengatakan hasil ini tentu tidak memuaskan, lini depan tim tumpul dan belum mampu mencetak gol sedangkan lini tengah Sriwijaya kalah dari Madura United.

"Saya mencoba sistem permainan dengan pemain yang ada. Kita awalnya menggunakan 3-5-2 namun bola selalu memantul di lini tengah dan kita perbaiki dengan mengubah itu sehingga dapat melakukan serangan," katanya.

Hasil ini membawa Madura United naik ke peringkat kedua Liga 1 2018, sementera Sriwijaya turun ke peringkat ke-12. (*)