Peneliti Unand kembangkan batik asli Minang lewat peragaan busana

id Toti

Peneliti Unand kembangkan batik asli Minang lewat peragaan busana

Peneliti Unand Toti Srimulyati. (Antara sumbar/M R Denya)

Padang, (Antaranews Sumbar) - Peneliti dari Universitas Andalas (Unand) Padang mengembangkan motif budaya asli Minangkabau lewat peragaan busana batik bagi mahasiswa se Sumbar pada akhir Agustus 2018.

"Tujuannya mengenalkan motif asli Minangkabau melalui penggunaan busana batik kepada masyarakat," ujar salah satu peneliti Toti Srimulyati di Padang, Kamis.

Dalam hal ini pihaknya mengundang seluruh mahasiswa di Sumbar untuk mengikuti seleksi lewat penampilan memakai busana batik yang divideokan dengan gaya dan tema yang bebas.

Nantinya akan dipilih 10 orang putra dan 10 orang putri yang akan ditampilkan dalam peragaan busana 31 Agustus 2018 dan akan dipilih lima orang pemenang masing-masingnya.

Adapun batik yang digunakan dalam kegiatan ini yakni batik tanah liek dengan 16 motif seperti "itiak pulang patang, aka barayun, pucuak rabuang atau jarek takambang".

Penelitian ini bagian dari Penelitian Unggulan Strategi Nasional yang bertujuan mengembangkan industri kreatif lokal sekaligus peningkatan ekonomi.

Di samping peragaan busana, pengenalan batik juga dilakukan melalui pelatihan kewirausahaan dan membatik.

Dalam hal ini akan diundang sebanyak 20 orang masyarakat dan melakukan pelatihan yang kemudian akan diarahkan dalam industri.

Artinya diharapkan usai pelatihan masyarakat mampu membuat industri atau usaha batik sendiri.

Lebih lanjut untuk mengetahui informasi ini dapat dilihat pada laman www.batik-minang.com.

Penelitian ini diprakarsai oleh Prof Herri, Toti Srimulyati, dan Dr Budi Wirman dari UNP. (*)