Pemkot Solok canangkan bulan bhakti gotong royong

id Bulan bhakti gotong royong

Pemkot Solok canangkan bulan bhakti gotong royong

Wali Kota Solok, Zul Elfian saat menyampaikan arahan saat pencanangan BBGRM di Kelurahan Nan Balimo, Jumat. (ANTARA SUMBAR/istimewa)

Solok, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota (Pemkot) Solok, Sumatera Barat mencanangkan Bulan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XV atau "goro badunsanak" 2018, Jumat.

Wali Kota Solok, Zul Elfian di Solok, Jumat mengharapkan para lurah, Ketua RT atau RW untuk merencanakan dan melaksanakan BBGRM dengan baik, serta melakukan pengawasan yang benar.

"Kegiatan BBGRM ini harus selalu dikembangkan semangatnya. Mari bersama bertekad untuk memberikan yang terbaik untuk kota ini, Kota Beras Serambi Madinah," ujarnya

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPRD Kota Solok yang sudah menaikkan dana stimulan untuk BBGRM lebih dari 100 persen.

"Semoga nantinya kegiatan BBGRM ini juga bisa membantu mempercepat penanggulangan kemiskinan di Kota Solok," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia yaitu Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Jefrizal, mengatakan BBGRM ini untuk menginformasikan dan memotivasi masyarakat agar ikut berperan serta dan memulai gotong royong dengan semangat kekeluargaan.

Selain itu, untuk penguatan integrasi sosial, serta pembangunan fisik maupun non fisik, dengan perbandingan kegiatan fisik sebanyak 70 persen, dan kegiatan non fisik sebanyak 30 persen.

Wakil Ketua DPRD Kota Solok Irman Yefri Adang, mengatakan setiap tahunnya dana yang diberikan untuk "goro badunsanak" nilainya selalu ditingkatkan. Mulai dari awalnya Rp5 juta pertahun, dan saat ini sudah Rp50 juta pertahun.

Menurutnya, semangat gotong royong adalah semangat bersama. Untuk itu, pihaknya menginginkan masyarakat tulus dan ikhlas dalam berkegiatan goro.

"Bantuan masyarakat bisa dari uang, maupun dari tenaga. Jika nilai proyek Rp50 juta, bagaimana bisa hasilnya menjadi 75 juta atau 100 juta. Disitulah gotong royong Badunsanak ini," ujarnya.

Ia juga mengingatkan, dana BBGRM sekarang cukup besar, masyarakat diminta berhati-hati dalam pelaksanaan kegiatan, jangan sampai ada masalah dalam pelaksanaan BBGRM ini.

Pada kesempatan itu, juga diserahkan piala dan hadiah kepada Kelurahan pelaksana terbaik BBGRM pada 2017. Untuk Terbaik 1 diberikan kepada Kelurahan Nan Balimo, terbaik Kedua Kelurahan Tanah Garam, terbaik ketiga Kelurahan Pasar Pandan Air Mati.

Disamping Pemkot Solok, Bank Nagari juga memberikan bonus kepada ketiga Kelurahan pelaksana terbaik BBGRM tahun 2017. (*)