Satu rumah di Pasaman Barat rusak diterjang angin kencang

id rumah rusak

Satu rumah di Pasaman Barat rusak diterjang angin kencang

Rumah warga Jorong Pasa Lamo, Nagari Sasak, Kabupaten Pasaman Barat, yang rusak akibat diterjang angin kencang. (Antara Sumbar/Altas Maulana)

Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Satu unit rumah masyarakat di Jorong Pasa Lamo, Nagari Sasak, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, rusak akibat diterjang angin kencang.

A\kibat peristiwa tersebut bagian atas rumah milik Yurisman itu rusak parah, namun tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.

"Benar, angin kencang mulai terjadi sejak Kamis (19/7) sore. Cuaca memang hujan disertai angin kencang," kata Yurisman di Sasak, Jumat.

Ia mengatakan saat kejadian itu, ia bersama keluarganya langsung menyelamatkan diri dengan keluar rumah sehingga tidak tertimpa atap yang rusak.

Saat it ia dan kelurga tengah berada di rumah. Tuba-tiba angin kecang dari arah laut lalu menerjang bangian atas rumahnya yang persis berada di pinggir pantai.

Akibatnya sejumlah atap rumah dan dapur terbang dan lepas berserakan di sekeliling rumah mereka.

Ia mengaku setelah rumahnya diterjang badai, ia bersama keluarga terpaksa tinggal dan tidur di bagian depan rumahnya dengan menutup bagian yang rusak dengan terpal. Namun saat hujan datang mereka terpaksa pindah ke tempat yang bisa berteduh.

Menurutnya ia tidak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki rumahnya karena penghasilannya sebagai nelayan kecil tidak sanggup memperbaiki kerusakan rumah yang cukup parah.

Ia berharap dinas terkait dan pemerintah bisa memberikan bantuan agar rumah yang masuk kategori rumah miskin itu bisa ditempati lagi

Pihaknya sudah melapor kepada pemerintah kejorongan dan kecamatan untuk diproses lebih lanjut.

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pasaman Barat, Try Wahluyo mengaku sudah menyiapkan sejumlah bantuan kepada korban terkena dampak angin kencang.

"Bantuan akan kita salurkan. Kami mengimbau warga agar tetap waspada dengan cuaca saat ini," katanya. (*)