UNP gelar konferensi bahasa internasional

id UNP,konferensi bahasa internasional

UNP gelar konferensi bahasa internasional

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang (UNP) M Zein (tengah) bersama Ketua Panitia ICOELT 2018 Jufrizal dan Humas Bakri saat menggelar jumpa pers terkait Konferensi Bahasa Internasional di Kota Padang,Kamis (19/7). (Istimewa)

Dalam konferensi ini ada delapan pembicara utama dari enam negara dan 120 pemakalah
Padang, (Antaranews Sumbar) - Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Negeri Padang (UNP) Kota Padang, Sumatera Barat akan menggelar konferensi bahasa internasional International Conference on English Language and Teaching (ICOELT) 2018 yang dilaksanakan selama dua hari yakni 25-26 Juli 2018.

Ketua Panitia ICOELT Jufrizal di Padang, Kamis mengatakan ini merupakan konferensi internasional yang keenam yang dilaksanakan setiap tahunnya, sebelumnya iven ini bernama International Seminar on English Language and Teaching (ISELT).

"Dalam konferensi ini ada delapan pembicara utama dari enam negara dan 120 pemakalah," katanya.

Pembicara utama seperti Sudaporn Luksaneeyawani dari Chulalongkorn University, Bangkok, Suwarsih Madya dari Universitas Negeri Yogyakarta, Raqib Chowdhury dari Monash University, Pham Thi Hong Nhung dari Hue University of Foreign Languages, Vietnam.

Setelah itu Ruanni F Tupas dari National Institute of Education, Nanyang Technology University Singapura dan Didi Suherdi dari UPI Bandung.

Konferensi ini mengangkat tema Literacy and Competency in EFL Learning in the 21st Century. Tema ini diangkat karena dinilai pas dengan persoalan bahasa, sastra, seni, dan pendidikan saat ini.

"Diharapkan dengan adanya konferensi ini bisa membantu dalam dunia pendidikan," katanya.

Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang (UNP) M Zaim mengatakan makalah yang ditampilkan pada ICOELT 2018 akan dipublikasikan di Atlantis Press yang terindeks oleh WOS (Web of Science).

"Konferensi ini dilaksanakan berkat kerja sama dengan TEFLIN, IETA, APSPBI," katanya.

Dia berharap melalui konferensi ini akan terungkap fenomena pembelajaran bahasa Inggris sebagai Bahasa asing untuk mencapai literasi dan kompetensi pembelajaran Bahasa Inggris abad ke-21.

"Seminar ini akan digelar di Gedung Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Padang," katanya. (*)