50 ribu bibit pala disalurkan Pemkab Aceh Barat Daya

id buah pala

50 ribu bibit pala disalurkan Pemkab Aceh Barat Daya

Pekerja memilih buah pala kering yang dijemur. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

selain bibit pala, pemerintah daerah juga menyalurkan pupuk organik 130 ton ditambah 500 buah cangkul untuk kelompok tani,
Blangpidie, Aceh, (Antaranews Sumbar) - Sebanyak 50 ribu bibit pala disalurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) untuk 20 kelompok tani sebagai upaya meningkatkan ekonomi masyarakat.

Kepala Bidang Perkebunan pada Dinas Pertanian dan Pangan Abdya, Azwar di Blangpidie, Rabu mengatakan, selain bibit pala, pemerintah daerah juga menyalurkan pupuk organik 130 ton ditambah 500 buah cangkul untuk kelompok tani.

Ia menjelaskan, semua bantuan ini, baik berupa pupuk, cangkul, maupun bibit pala tersebut disalurkan oleh pemerintah daerah kepada 20 kelompok tani secara gratis untuk ditanam pada lahan-lahan kebun masyarakat di sejumlah kecamatan.

"Kalau total luas lahannya sekitar 500 hektare. Untuk program rehab 200 hektare, dan untuk program perluasan kebun pala 300 hektare. Jadi, program ini kita lakukan sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat di pedesaan," ujarnya.

Azwar berkata, upaya peningkatan ekonomi petani di pedesaan melalui program perluasan lahan dan rehab kebun pala tersebut menggunakan sumber Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2018 melalui Provinsi Aceh.

"Bantuan ini provinsi yang salurkan. Petani kita hanya penerima manfaat saja. Jadi, setiap satu hektare perluasan kebun pala pemerintah memberikan bibit sebanyak 120 batang, pupuk organik 250 kilogram, dan satu buah cangkul," ujarnya.

Kemudian, lanjut dia, untuk program rehab setiap satu hektare, pemerintah menyalurkan bantuan bibit 20 batang, pupuk organik 275 kilogram, dan satu buah cangkul untuk memudahkan petani merawat kebunnya.

"Sekarang dalam proses penyaluran bibit dan pupuk organik. Kalau cangkulnya belum kita serahkan lantaran belum sampai dari provinsi. Saya prediksi akhir September 2018 semua bantuan itu sudah tersalur semua ke petani," demikian Azwar.(*)