UNP-UM Hakma teken MoU dalam penyelenggaraan profesi konsuler

id UNP

UNP-UM Hakma teken MoU dalam penyelenggaraan profesi konsuler

Penandatangan nota kesepahaman Rektor UNP, Prof Ganefri dengan Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UM Hamka), Prof Dr Suyatno di Lt4 Rectorate and Research Center UNP, pada Senin. (ist)

Padang (Antaranews Sumbar) - Universitas Negeri Padang (UNP) dengan Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka teken nota kesepahaman atau MoU dalam rangka kerja sama pengembangan profesi konselor.

Penandatangan langsung Rektor UNP, Prof Ganefri dengan Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UM Hamka), Prof Dr Suyatno di Lt4 Rectorate and Research Center UNP, pada Senin.

Kegiatan itu, suatu kehormatan bagi universitas di Sumatera Barat, khususnya UNP, karena selain wujud menghargai tanah kelahiran tokoh ulama besar ini, diisisi lain juga upaya peningkatan kerja sama UM Hamka dalam penyelenggaraan program Pendidikan Profesi Konselor dengan UNP.

Rektor UNP, Prof Ganefri saat memberikan pidato di kegiatan penandatanganan MoU itu, mengatakan jika melihat kapasitas penyelenggaraan program Pendidikan Profesi Konselor (PPK) yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan UNP dan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) UM Hamka pantas melakukan kerja sama dengan FIP UNP.

Terkait para konsoler yang tersebar seluruh Indonesia kebanyakan almuni PPK Bimbingan Konseling (BK) FIP UNP.

“Dari akreditasi yang dimiliki PPK FIP UNP tak salah rasanya FKIP UM Hamka bekerjasama, karena program PPK FIP UNP merupakan yang tertua di Indonesia," jelasnya.

Awalnya, program PPK sebagai bagian integral jurusan BK yang terakreditasi A telah mendapat konfirmasi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), dan melalui surat Dirjen Dikti No.30909/D/T/2001 tanggal 21 Desember 2001 program PPK diharapkan dapat diorientasikan kepada mutu profesi konseling yang berstandar internasional.

Ia mengungkapkan, sebuah kehormatan bagi UNP karena bisa berkolaborasi dengan UM Hamka, universitas yang dimiliki Muhammadiyah yang memakai nama tokoh ulama besar Ranah Minang, Alm. Buya Hamka.

“Kami berharap, mudah-mudahan pertemuan yang diselenggarakan hari ini tidak sekedar penandatanganan MoU dan MoA saja tapi betul-betul terjalin kerja sama yang erat,”ujarnya.

Sementara itu Prof Suyatno, mengungkapkan FKIP Universitas Muhammadiyah Hamka dalam penyelenggara program BK selama ini telah beruapaya memenuhi persyarat tenaga dosen yang merujuk pada jumlah dan kualifikasi sebagaimana yang tercantum dalam keputusan Dirjen Dikti No. 108/Dikti/Kep/2001 tanggal 30 April 2001.

“Tentu dengan adanya kerja sama ini program PPK dengan PPK FIP UNP dalam rangka meningkatkan mutu dan kualitas mahasiswa dapat terwujud,” ujar Prof Suyatno, yang merasa puas dengan sambutan civitas akademika UNP ini.

Turut hadir para Wakil Rektor dan Dekan selingkungan UNP serta dari WR1, UHAMKA, Prof. Dr. H. Gunawan Suryoputro, M.Hum, Dekan FKIP Dr. Desvian Bandarsyah, M.Pd.dan WD1 FKIP UHAMKA, Dr. Hj. Sri Astuti, M.Pd.*