Lubukbasung, (Antaranews Sumbar)- Pemerintah Kabupaten Agam membagikan 30 ribu bibit petai dan jengkol kepada masyarakat setempat dalam rangka membantu meningkatkan ekonomi keluarga.
"Bibit ini akan dibagikan kepada warga yang membutuhkan," kata Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) Agam, Ermanto di Lubukbasung, Minggu.
Bagi warga berminat bantuan itu, katanya, mereka cukup mengajukan surat permohonan ke DPKP setempat.
Setelah itu, bibit tersebut sudah bisa diambil ke lokasi pembibitan di sekitar kantor DPKP setempat.
"Saat ini bibit tersebut telah tersedia dan siap disalurkan kepada warga yang membutuhkan," tegasnya.
Selama 2014-2017, tambahnya, DPKP Agam telah menyalurkan petai sekitar 50 ribu bibit dan jengkol 50 ribu bibit.
Diperkirakan sekitar 50 persen bibit tersebut bisa hidup sampai besar dan berbuah.
"Petai dan jengkol itu berbuah dengan usia lima tahun dan satu pohon bisa menghasilkan Rp2,5 juta," tambahnya.
Menurut dia, penyaluran bibit petai dan jengkol ini dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat karena harga petai dan jengkol cukup tinggi.
Saat ini harga petai di pasar tradisional di daerah itu sekitar Rp40 ribu per kilogram dan harga jengkol sebesar Rp100 ribu per kilogram.
"Petai dan jengkol merupakan penyumbang inflasi di daerah itu," katanya.
Anggota DPRD Agam, Muhammad Abrar memberikan apresiasi kepada dinas terkait yang telah melakukan terobosan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Namun pihaknya berharap masyarakat untuk menanam dan merawat tanaman itu sampai menghasilkan.
"Apabila berbuah maka bisa menambah pendapatan masyarakat," katanya. (*)
Agam Bagikan 30 Ribu Bibit Petai-Jengkol
Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, Ermanto. (Yusrizal)
