Hari kedua, belum ada caleg asal Padang yang mendaftar

id pendaftaran calon legislatif,KPU Padang

Hari kedua, belum ada caleg asal Padang yang mendaftar

Ketua KPU Kota Padang, Muhammad Sawati. (Antara Sumbar/Novia Harlina)

Hingga hari ini belum ada yang mendaftar, namun sudah ada beberapa partai yang datang untuk berkoordinasi
Padang, (Antaranews Sumbar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang, Sumatera Barat menyatakan hingga hari kedua belum ada calon legislatif (caleg) yang mendaftar dan menyerahkan berkas untuk pemilu 2019.

"Hingga hari ini belum ada yang mendaftar, namun sudah ada beberapa partai yang datang untuk berkoordinasi," kata Ketua KPU Kota Padang, Muhammad Sawati di Padang, Kamis.

Menurutnya pendaftaran sudah dibuka sejak pada 4 Juli hingga 17 Juli 2018 dengan waktu pendaftaran pada pukul 08.00-16.00 WIB dan hari terakhir pendaftaran dimulai pukul 08.00-24.00 WIB.

Syarat pengajuan bakal calon, lanjut dia di antaranya diajukan oleh pimpinan partai dari kepengurusan yang sah sesuai tingkatnya, jumlah calon paling banyak 100 persen dari jumlah kursi yang ditetapkan di setiap dapil.

Kemudian disusun dalam daftar caleg yang wajib memuat keterwakilan perempuan paling sedikit 30 persen di setiap dapil.

Untuk mendaftar bakal Caleg dilakukan oleh penghubung partai yang tunjuk dan telah diberikan surat keputusan dari partai politik.

Setelah penutupan pendaftaran caleg, dilanjutkan dengan verifikasi kelengkapan administrasi bakal Caleg pada 5-18 Juli 2018.

Untuk penyampaian hasil verifikasi kelengkapan administrasi caleg pada 19-21 Juli 2018. Perbaikan daftar dan syarat caleg, serta pengajuan caleg penganti pada 22-31 juli 2018.

Selanjutnya, verifikasi terhadap perbaikan daftar dan syarat caleg pada 1-7 Agustus 2017.

Setelah itu jika sudah memenuhi syarat maka penetapan caleg sementara pada 8-12 Agustus 2018 dan pengumuman pada 12-14 Agustus 2018, ujarnya.

"Kami mengimbau caleg yang adan mengikuti pemilu tidak mendaftar di akhir waktu, sehingga jika ada kekurangan berkas lebih leluasa untuk melengkapinya," tambah Sawati. (*)