Lantamal Padang perbanyak pembinaan masyarakat maritim tingkatkan perekonomian

id Agus Sulaeman

Lantamal Padang perbanyak pembinaan masyarakat maritim tingkatkan perekonomian

Danlantamal II Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman, melakukan panen raya bersama Bupati Pesisir Selatan hendrajoni, dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar Yosmeri, di Pesisir Selatan, Kamis (28/6). (ANTARA Sumbar/Fathul Abdi)

Kerja sama yang baik antara masyarakat, dinas terkait, serta pemerintah daerah akan meningkatkan potensi maritim yang ujungnya pada kesejahteraan masyarakat
Padang, (Antaranews Sumbar) - Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) II Padang, Sumatera Barat, akan memperbanyak pembinaan masyarakat maritim untuk membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di bidang kelautan.

"Selain menjaga keamanan wilayah perairan, TNI juga mempunyai kewajiban memberikan pembinaan terhadap masyarakat maritim. Agar potensi laut kita yang kaya bisa termanfaatkan dengan baik," kata Komandan Lantamal II Padang Laksamana Pertama TNI Agus Sulaeman, di Padang, Kamis.

Ia memaparkan saat ini Lantamal telah melakukan pembinaan beberapa budidaya bersama masyarakat di wilayah hukum Lantamal Padang.

Pertama pembinaan budidaya rumput laut dan konservasi terumbu karang di Kepulauan Nias.

Sementara pada wilayah Bengkulu dilakukan pembinaan budidaya rumput laut, dan keramba ikan.

Selain itu juga terdapat pembinaan keramba ikan kerapu di kawasan Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumbar yang dilakukan panen raya pada Kamis (28/6).

Panen raya menghasilkan ikan kerapu sebanyak dua ton, dari 240 keramba binaan berukuran 4x4 meter.

Ia mengatakan sejauh ini pembinaan dilakukan dalam bentuk memberikan rasa aman, pemberian materi tentang budidaya, cara pemasaran, dan lainnya.

Pembinaan dilakukan dengan koordinasi bersama Dinas Kelautan dan Perikanan provinsi, serta pemerintah daerah setempat.

"Kerja sama yang baik antara masyarakat, dinas terkait, serta pemerintah daerah akan meningkatkan potensi maritim yang ujungnya pada kesejahteraan masyarakat," katanya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat mempunyai kepedulian menjaga keamanan perairan Indoensia khususnya Sumbar.

"Jika keamanan telah terjaga dengan baik, maka laut bisa dijadikan harapan menopang perekenomian serta kesejahteraan masyarakat," jelasnya.

Meskipun demikian, masyarakat diingatkan agar tidak melakukan eksploitasi yang dilarang oleh aturan, seperti menggunakan bahan peledak, penangkapan ikan dengan trawl, dan lainnya.

"Bagi yang melakukan pelanggaran akan ditindak secara tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku," katanya. (*)