Padang, (Antaranews Sumbar) - Dinas Pariwisata Kota Padang, Sumatera Barat kembali mengingatkan wisatawan untuk mengecek dan memastikan harga makanan sebelum bersantap di restoran menghindari penjual yang mematok harga mencekik dan tidak wajar selama libur Lebaran.
"Selama libur Lebaran wisatawan cukup banyak berkunjung ke Padang, kami menyarankan untuk bersantap di rumah makan yang berstiker direkomendasikan karena harganya sudah jelas dan tertera," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi di Padang, Sabtu.
Menurut dia di Padang saat ini terdapat 60 restoran dan rumah makan yang telah direkomendasikan Pemkot Padang sebagai tanda mereka berjualan dengan harga yang wajar dan jelas.
Untuk mencegah wisatawan jadi korban membeli makanan dengan harga tidak wajar pihaknya juga telah menyebarkan brosur dan selebaran menjadi wisatawan cerdas.
"Jadi ketika hendak bersantap di rumah makan tidak langsung makan, tanya dan pastikan dulu harganya agar tidak jadi korban, ujarnya.
Menurutnya jika ada rumah makan yang telah memasang daftar harga namun kemudian mematok tarif diatas ketentuan bisa dikenakan tuduhan penipuan.
Akan tetapi jika wisatawan yang makan di rumah makan baru tahu harga yang harus dibayar mencekik saat akan membayar maka itu namanya kebodohan, ujarnya
"Kalau kasusnya seperti itu tidak bisa dituntut karena sejak awal pengunjung tidak bertanya tapi langsung duduk dan main makan saja," lanjut dia.
Pada sisi lain ia mengimbau pengelola rumah makan membuat daftar harga agar pengunjung sejak awal memiliki kepastian berapa harga yang harus dibayar untuk makan.
Berita Terkait
Festival Rakyat Muaro Padang Ditabuh 19 April Ini, Hendri Septa : Mari Saksikan Kemeriahannya!
Kamis, 18 April 2024 20:37 Wib
Padang targetkan PAD Rp706 miliar pada 2024
Kamis, 18 April 2024 20:24 Wib
Hadiri Halal Bihalal dan Serahkan Bansos, Hendri Septa : Koto Tangah Punya Banyak Potensi Untuk Dikembangkan
Kamis, 18 April 2024 17:57 Wib
BI Sumbar: Penguatan dolar juga beri dampak positif terhadap ekonomi
Kamis, 18 April 2024 15:57 Wib
Gubernur Sumbar: Cuaca ekstrem dapat pengaruhi inflasi di daerah
Kamis, 18 April 2024 10:51 Wib
Peningkatan kendaraan alasan ubah rute one way Padang-Bukittinggi
Kamis, 18 April 2024 5:14 Wib
Halal Bihalal Bersama Anak Panti Asuhan, Ketua LK2S Ny. Genny Apresiasi DWP Dinsos Padang
Rabu, 17 April 2024 18:05 Wib
Polri ekshumasi korban dugaan pembunuhan oleh oknum TNI di Sawahlunto
Rabu, 17 April 2024 14:06 Wib