PLN siagakan regu darurat 24 jam tanggulangi gangguan listrik

id Gangguan Listrik,PLN Balai Salasa

PLN siagakan regu darurat 24 jam tanggulangi gangguan listrik

Tiang listrik tertabrak truk di Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis pagi. (ANTARA SUMBAR / Didi Someldi Putra)

Painan, (Antaranews Sumbar) - Pejabat PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Balai Salasa, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menyiagakan enam regu perbaikan darurat 24 jam untuk meminimalkan terjadinya gangguan listrik selama Ramadhan.

"Masing-masing regu berkekuatan 25 petugas yang terdiri dari 15 petugas PLN dan 10 petugas lain merupakan vendor," kata Manajer PLN Rayon Balai Salasa, Yofri Aldi di Painan, Jumat.

Selain itu juga disiagakan tiga regu lainnya yang bertugas melakukan pemeliharaan jaringan listrik, seperti menebang dahan pohon yang berisiko mengganggu jaringan dan sebagainya.

Ia menyebutkan regu itu tersebar di Kecamatan Lengayang, Ranah Pesisir, Linggo Sari Baganti, Air Pura, Basa IV Balai Tapan, dan Lunang

"Hal ini kami laksanakan sebagai upaya untuk memastikan pasokan listrik ke pelanggan tetap stabil dan kalaupun terjadi gangguan bisa diperbaiki dalam waktu yang singkat," ungkapnya.

Terkait banyaknya dahan pohon yang mengarah ke jaringan listrik, pihaknya mengajak masyarakat berperan dengan memangkas ataupun berkenan tidak menanam pohon di sekitar jaringan listrik.

Karena ungkapnya, selain akan mengganggu arus listrik dahan pohon yang mengarah ke jaringan juga berisiko terhadap masyarakat di sekitar lokasi.

Sebelumnya, Deputi Manager Hukum dan Humas PLN Wilayah Sumatera Barat, Remialis, mengungkapkan untuk meminimalkan gangguan listrik selama Ramadhan dan Idul Fitri pihaknya telah meluncurkan komitmen pelayanan teknik 2018 sekaligus mengadakan apel siaga pengamanan listrik.

Kegiatan itu sebutnya melibatkan 150 petugas teknik yang akan diterjunkan ke lapangan.

"Ini bagian dari kesiapan PLN selama Ramadhan dan siap melayani kebutuhan listrik masyarakat," sebutnya. (*)