Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Kepolisian Sektor (Poksek) Ranah Batahan, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) terus menggelar patroli daerah perbatasan dalam rangka antisipasi teroris.
"Benar, daerah Ranah Batahan merupakan daerah perbatasan dengan Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Maraknya aksi teror akhir-akhir ini membuat Polsek meningkatkan patroli dan pengawasan," kata Kepala Polsek Ranah Batahan, Iptu Alfian Nurman, Selasa.
Selain melakukan patroli gabungan, jajaran Polsek juga melakukan pendekatan dengan masyarakat agar bersama-sama mengawasi orang asing atau orang baru datang ke kampung mereka.
Menurutnya hingga saat ini kondisi keamanan masyarakat di daerah perbatasan masih aman dan kondusif.
Pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan kepala jorong, tokoh agama, dan tokoh masyarakat hingga lini terendah untuk ikut melakukan pengawasan dan pencegahan orang asing, atau gerak gerik masyarakat yang mencurigakan.
"Kami terus berupaya melakukan patroli gabungan dengan TNI. Besar harapan upaya ini bisa menciptakan rasa aman bagi masyarakat," ujarnya.
Selain itu, Polsek, melalui Bhabinkamtibmas juga sudah mengajak masyarakat dan tokoh masyarakat, bisa melakukan pengawasan langsung.
Khusus untuk orang baru atau pendatang, pihaknya memberikan imbauan untuk wajib lapor satu kali dalam 24 jam kepada jorong atau ninik mamak setempat.
Sehingga pergerakan mereka bisa dipantau, baik di jalan-jalan utama maupun di daerah perkebunan yang notabene jauh dari pantauan petugas.
"Kami sudah mengoptimalkan semua fungsi dan unsur untuk mencegah masuknya pelaku terorisme atau faham radikal di Pasaman Barat. Kita butuh dukungan dan kerjasama dengan masyarakat," harapnya.
Secara geografis wilayah hukum Polsek Ranah Batahan berada di perbatasan Sumbar dengan Sumut. Di wilayah itu juga terdapat sejumlah lahan perkebunan dan perusahaan, dengan mobilitas masyarakat yang cukup tinggi.
"Beberapa waktu lalu, kami sudah berdiskusi dan mengajak tokoh masyarakat, dan unsur pemerinah di Kecamatan Ranah Batahan bisa bekerjasama, dan saling menjaga demi terciptanya suasana kondusif," tegasnya.
Selama bulan suci ramadhan ini, pihaknya juga mengajak dan menyampaikan pesan khantibmas melalui masjid dan kegiatan agama. Baik di malam hari maupun saat shalat jumat.
"Besar harapan kami dengan kegiatan itu bisa mencegah masuk teroris, narkoba dan aksi kriminal lainnya ke Pasaman Barat," katanya. (*)
Polsek Ranah Batahan patroli hingga ke perbatasan
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Risky Maulana/DA/ama/18)
