Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengimbau warga setempat untuk melakukan gotong royong membersihkan drainase di sekitar rumah masing-masing guna mengurangi resiko bencana banjir saat curah hujan tinggi.
"Imbauan ini telah kita sampaikan kepada wali nagari atau kepala desa adat di daerah itu," kata Kepala BPBD Agam, Muhammad Luthfi Ar di Lubukbasung, Senin.
Ia mengatakan, gotong royong ini untuk membersihkan drainase dari tumpukan limbah rumah tangga, pasir dan ranting pohon.
Dengan cara itu, maka aliran air akan lancar sehingga banjir dan longsor tidak akan terjadi melanda daerah itu.
Selama ini, tambahnya, banjir dan longsor melanda daerah itu akibat drainase tersumbat yang mengakibatkan air menggenangi permukiman warga.
Selain itu, juga mengakibatkan longsor setelah air memakan bibir perbukitan.
"Ini penyebab banjir di Cingkariang, Kecamatan Banuhampu, mengakibatkan 18 unit rumah terendam banjir pada Minggu (20/5). Untuk itu, masyarakat harus menindaklanjuti imbauan ini dalam membersihkan drainase sekitar rumah," katanya.
Selain membersihkan drainase, warga juga diimbau untuk menebang dan membersihkan ranting pohon sekitar rumah.
Ini bertujuan agar ranting dan pohon tidak menimpa rumah saat curah hujan disertai angin kencang melanda daerah itu.
Untuk membersihkan ranting pohon itu, BPBD akan menurunkan tim dalam membantu masyarakat.
"Masyarakat silahkan menghubungi kami dan tim akan diturunkan ke lokasi untuk menebang pohon tersebut," katanya.
Anggota DPRD Agam, Jondra Marjaya memberikan apresiasi kepada BPBD yang tanggap dalam meminimalisir korban jiwa saat bencana alam.
Namun pihaknya berharap masyarakat untuk menindaklanjuti edaran tersebut dengan cara melakukan gotong royong membersihkan drainase setiap bulan.
"Ini harus dilakukan agar banjir dan longsor tidak melanda daerah itu," katanya. (*)
Berita Terkait
Paska bencana banjir, YBM PLN santuni Anak-Anak Panti Asuhan di Tarusan Pesisir Selatan
Selasa, 23 April 2024 16:58 Wib
Bupati Solok kunjungi langsung lokasi banjir di Talang Babungo
Selasa, 23 April 2024 5:17 Wib
Banjir terjang Pakistan dan Afghanistan, sedikitnya 168 orang tewas
Sabtu, 20 April 2024 18:35 Wib
Masyarakat terdampak banjir dapat diskon 50 Persen tagihan rekening air selama 2 Bulan
Kamis, 18 April 2024 17:00 Wib
Pemerintah salurkan 388 ton beras untuk tangani dampak banjir
Kamis, 18 April 2024 17:00 Wib
PDAM Tirta Langkisau terus upayakan perbaikan infrastruktur yang rusak akibat banjir
Kamis, 18 April 2024 16:00 Wib
Pemprov Sumbar akan bangun cekdam antisipasi banjir lahar dingin
Kamis, 18 April 2024 9:14 Wib
Pemkab Tanah Datar tunggu kepastian rehab rekon dari BNPB
Rabu, 17 April 2024 19:53 Wib