Simpang Empat, (Antaranews Sumbar) - Permintaan bibit ikan di Balai Benih Ikan Talamau Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) mulai meningkat pascamusim panen padi satu minggu terakhir.
Menurut salah seorang petugas BBI Talamau, Nando di Talamau, Minggu (20/5) saat ini permintaan masyarakat akan bibit ikan mulai meningkat.
Biasanya dalam satu kali lima belas hari BBI bisa menghasilkan sekitar 30.000 bibit ikan berbagai jenis namun sekarang jumlah itu akan naik drastis sesuai permintaan.
Ia menyebutkan sebagian besar masyarakat saat ini memesan bibit ikan jenis nila dan tonsen. Sebab dua jenis ikan itu sangat cocok dibudidayakan dan dibesarkan di daerah Talamau dan sekitarnya.
"Tingginya permintaan terhadap jenis ikan itu maka BBI fokus memproduksi dua jenis bibit ikan tersebut," ujarnya.
Ia mengaku saat permintaan tinggi masyarakat sekitar harus menunggu atau mendatangkan bibit ikan dari daerah lain.
Seperti dari Rao dan Lubuk sikaping Kabupaten Pasaman. Meski bersifat musiman hasil pembesaran ikan di daerah Talamau itu cukup menjanjikan dan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar.
Pihaknya harus bekerja keras mempersiapan bibit ikan untuk masyarakat sebab setelah musim panen permintaan benih ikan akan meningkat drastis untuk mengisi sawah yang mereka sulap menjadi kolam ikan.
"Budaya ini sudah terjadi puluhan tahun. Jika petani selesai panen padi maka sawah mereka akan dijadikan kolam sampai musim turun kesawah datang lagi," katanya.
Saat ini terdapat 39 kolam ikan untuk pembibitan dan penetasan berbagai ukuran ikan di BBI Talamau.
Semua kolam tersebut akan dioptimalkan saat permintaan masyarakat tinggi. Seperti yang terjadi saat selesai musim panen padi kali ini.
"Untuk memenuhi semua kebutuhan bibit ikan, petugas BBI terus melakukan pengembang biakan indukan yang berjumlah sekitar 500 ekor yang terdiri dari bibit ikan nila, ikan tonsen dan ikan mas.*
?
Permintaan Bibit Ikan di BBI Talamau Meningkat
Ilustrasi BBI
