Pemkot Padang Panjang ingatkan satlinmas jaga netralitas saat pilkada

id Sonny Budaya Putra

Pemkot Padang Panjang ingatkan satlinmas jaga netralitas saat pilkada

Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Padang Panjang, Sonny Budaya Putra di memberikan arahan saat pembentukan dan pelatihan satlinmas pengamanan pilkada Padang Panjang, Kamis (26/4). (ANTARA SUMBAR/ Ira Febrianti)

Satlinmas akan bertugas di TPS yang ada selama dua hari yaitu pada H-1 dan saat hari pemungutan suara yang pada pokoknya pekerjaan mereka adalah membantu menjaga kondisi tetap aman
Padang Panjang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), mengingatkan anggota satuan perlindungan masyarakat (satlinmas) menjaga netralitas dalam pelaksanaan pilkada di daerah itu.

"Satlinmas wajib netral, besar akibatnya ketika berada di salah satu kubu calon kepala daerah," kata Plt Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Padang Panjang, Sonny Budaya Putra di Padang Panjang, Kamis.

Menurutnya satlinmas adalah garda terdepan yang paling dekat dengan masyarakat sehingga diminta mampu mengenali potensi munculnya kisruh di tengah masyarakat akibat perbedaan pendapat mengenai calon kepala daerah.

Ketika terdapat masalah, satlinmas juga harus mengetahui langkah yang harus diambil untuk menjaga kondisi tetap tenang dengan cara cepat tanggap, cepat tindak dan cepat lapor.

"Sampai saat ini sejak masa kampanye pilkada dimulai pada 15 Februari 2018, kondisi di Padang Panjang tetap tenang. Di media sosial mungkin ramai, namun masyarakat jangan mudah terpengaruh informasi-informasi yang beredar di media sosial," ujarnya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran setempat, Arkes Refagus mengatakan pemerintah setempat membentuk dan memberikan pelatihan bagi 194 anggota satlinmas yang akan bertugas mengamankan jalannya pilkada.

"Satlinmas akan bertugas di TPS yang ada selama dua hari yaitu pada H-1 dan saat hari pemungutan suara yang pada pokoknya pekerjaan mereka adalah membantu menjaga kondisi tetap aman," katanya.

Beberapa tugas yang akan dilakukan misalnya pengamanan di TPS, membantu pengamanan ketika penjemputan logistik pilkada, membantu membersihkan TPS dan lokasi sekitar dari atribut kampanye dan lainnya.

"Ketika saat pencoblosan ada warga lanjut usia atau penyandang disabilitias, anggota satlinmas juga bertugas membantu warga tersebut ketika menyalurkan hak suaranya," katanya.

Padang Panjang termasuk salah satu daerah yang melaksanakan pemilihan kepala daerah pada 27 Juni 2018.

Pilkada 2018 di kota perlintasan itu diikuti oleh empat pasangan calon yaitu Mawardi-Taufiq Idris nomor urut 1, Hendri Arnis-Eko Furqani nomor urut 2, Rafdi Meri-Ahmad Fadly nomor urut 3, dan Fadly-Asrul nomor urut 4. (*)