Dana pembinaan atlet dibayar secara nontunai, kata KONI Sumbar

id Syaiful

Dana pembinaan atlet dibayar secara nontunai, kata KONI Sumbar

Ketua Umun KONI Sumbar Syaiful. (Antara Sumbar/MR Denya Utama)

Untuk atlet andalan emas memperoleh dana Rp2 juta per bulan, perak Rp1,5 juta, dan perunggu Rp1 juta
Padang, (Antaranews Sumbar) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar membayarkan dana pembinaan kepada atlet dan pelatih secara nontunai melalui bank yang telah dikerjasamakan.

"Pada Kamis (19/4) lalu telah menandatangani kerja sama dengan bank daerah untuk pengucuran dana 135 atlet tersebut," kata Ketua Umum KONI Sumbar Syaiful dikonfirmasi di Padang, Senin.

Dia menyebutkan penggunaan sistem nontunai untuk dana pembinaan ini pertama dilakukan Sumbar sekaligus menjadi salah satu KONI tercepat yang mengambil kebijakan tersebut di Indonesia.

Dalam prosesnya atlet atau pelatih tidak perlu lagi datang ke kantor KONI untuk mencairkan dana pembinaan karena akan dikirim ke rekening masing-masing.

Menurutnya hal ini akan lebih efektif dan efisien sekaligus tidak akan mengganggu latihan atlet hanya untuk urusan keuangan.

Di samping itu hal ini juga akan meringankan beban KONI meski tetap berjalan dengan sistem dalam jaringan.

Saat ini kata dia, 135 atlet binaan dari 23 cabang olahraga antara lain silat, atletik, biliar, sepak takraw, dan skateboard.

Semua atlet dinilai karena capaian prestasi 2017 seperti PON, Kejurnas atau ajang internasional.

Dia menyebutkan atlet pembinaan yang mendapatkan dana ini terdiri atas tiga kelompok yakni atlet andalan emas, perak dan perunggu.

Untuk atlet andalan emas akan memperoleh dana Rp2 juta per bulan, perak Rp1,5 juta dan perunggu Rp1 juta.

Sedangkan pelatih mendapat Rp1 juta dan ada juga yang memperoleh bantuan Rp2 juta setiap bulannya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar Priadi Syukur menilai penggunaan uang nontunai bagi bantuan atlet akan membantu dalam hal capain prestasi.

Menurutnya atlet akan lebih fokus dalam berlatih dan bertanding, karena urusan keuangan telah terjamin dalam sistem perbankan.

Tinggal saja capaian prestasi yang harus ditingkatkan guna meraih hasil lebih tinggi sekaligus meningkatkan kemajuan olahraga Sumbar. (*)