Antisipasi banjir susulan, BPBD Solok Selatan tuntaskan pengerukan Sungai Pangkua

id pengerukan sungai

Antisipasi banjir susulan, BPBD Solok Selatan tuntaskan pengerukan Sungai Pangkua

Satu unit alat berat dan mobil damtruk saat membersihkan dan mengangkut material sedimen di aliran Sungai Pangkua yang mengalami pendangkalan usai banjir di lokasi tersebut. (Antara Sumbar/Erik IA)

Petugas tim reaksi cepat BPBD selalu siaga memantau situasi di lapangan pascabanjir dan hingga kini Solok Selatan masih diguyur hujan lebat dikhawatirkan akan terjadi bencana banjir susulan
Padang Aro, (Antaranews Sumbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan, Sumatera Barat menuntaskan pengerukan aliran Sungai Pangkua sepanjang 500 meter untuk mencegah banjir susulan jika hujan lebat mengguyur daerah itu.

"Kami sudah selesai mengeruk sedimen di aliran Sungai Pangkua pada Selasa (17/4) yang mengalami pendangkalan dengan material mencapai dua ribu kubik," kata Kalaksa BPBD Solok Selatan, Editorial didampingi Kabid Logistik dan Kedaruratan, Herwin di Padang Aro, Rabu.

Material hasil pengerukan Sungai Pangkua dimanfaatkan untuk penimbunan lahan masjid di wilayah sekitar.

Selanjutnya lumpur yang menimbun jalan di Jorong Sungai Pangkua akibat banjir pada Sabtu (14/4) malam juga sudah dibersihkan menggunakan dua unit alat berat, termasuk memakai alat penyemprotan mobil pemadam kebakaran.

Kasi Rehabilitasi BPBD Solok Selatan yang menangani langsung di lapangan, Irda Hendri menyebutkan pihaknya mengerahkan satu unit eskavator dan satu wheel loader untuk membersihkan lumpur sisa banjir serta normalisasi sungai pangkua.

Terkait kerugian warga katanya, tidak ada karena air luapan sungai Pangkua hanya sampai teras rumah warga dan belum sempat masuk ke dalam rumah.

Saat ini curah hujan di Solok Selatan masih tinggi dan pihak BPBD masih siaga dengan terus memantau perkembangan di lapangan.

Apabila terjadi bencana pihaknya dengan cepat bisa memberikan bantuan tanggap darurat kepada masyarakat yang terdampak.

"Petugas tim reaksi cepat BPBD selalu siaga memantau situasi di lapangan pascabanjir dan hingga kini Solok Selatan masih diguyur hujan lebat dikhawatirkan akan terjadi bencana banjir susulan," katanya.

Pemerintah setempat mengimbau warga selalu waspada terutama di daerah rawan bencana.

Sementara itu Kepala Bidang Sosial Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari (Dinsos PMD/N) Solok Selatan, Dicky Nanda Utama mengatakan akibat banjir sungai Pangkua terdapat empat unit rumah warga yang terdampak.

"Kami sudah menyalurkan bantuan logistik berupa dua selimut, dua matras dan paket sembako untuk masing-masing korban banjir," katanya. (*)