Komisi I DPR tinjau pelaksanaan UNBK di Padang Pariaman (video)

id DPR Tinjau UNBK di Padang Pariaman,UNBK Padang Pariaman

Komisi I DPR  tinjau pelaksanaan UNBK di Padang Pariaman (video)

Anggota Komisi I DPR RI Nico Siahaan (tiga dari kiri), Asril Tanjung (empat dari kiri), Roy Suryo (dua dari kanan) meninjau pemanfaatan jaringan internet untuk UNBK di SMA 1 Batang Gasan Padang Pariaman, Kamis (12/4) . (Antara Sumbar/Ikhwan Wahyudi)

Meski pun daerah ini sinyal telepon seluler sulit, dengan adanya bantuan satelit para siswa bisa melaksanakan UNBK
Padang Pariaman, (Antaranews Sumbar) - Komisi I DPR RI meninjau pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer di SMA Negeri 1 Batang Gasan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat yang merupakan salah satu sekolah penerima bantuan satelit dari pemerintah pada Kamis.

"Meski pun daerah ini sinyal telepon seluler sulit, dengan adanya bantuan satelit para siswa bisa melaksanakan UNBK,"kata Ketua Tim Komisi I DPR Asril Hamzah Tanjung di Padang Pariaman.

Menurutnya pada 2019 pemerintah menargetkan seluruh sekolah di Tanah Air bisa mengikuti UNBK. Saat ini sedang dibangun infrastruktur yaitu Palapa Ring agar seluruh wilayah bisa mengakses internet, katanya.

Ia menilai kemajuan teknologi saat ini sudah harus digunakan sebesar-besarnya dalam dunia pendidikan.

Tiba di sekolah tim melihat langsung pelaksanaan UNBK di ruang labor dan berdialog dengan siswa serta guru.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Padang Pariaman Rahmang mengatakan pihaknya terkendala pengadaan komputer untuk bisa mewujudkan UNBK 100 persen.

Padang Pariaman memiliki 60 SMP dan baru 17 yang bisa melaksanakan UNBK, katanya.

Ia mengatakan butuh 1.600 unit komputer agar semua SMP bisa melaksanakan UNBK dengan biaya sekitar Rp46 miliar.

Kepala SMA 1 Batang Gasan Mushendri bersyukur sekolahnya dibantu pemerintah satelit sehingga siswa bisa mengikuti UNBK.

"Dua tahun lalu sekolah kami ditawari bantuan, alhamdulillah cukup bermanfaat sudah dua angkatan yang UNBK," ujarnya.

Turut serta dalam rombongan Anggota Komisi I DPR Roy Suryo, Nico Siahaan, Jimmy Deminaus Ijie dan tim dari Telkom, BP3TI Kementerian Kominfo, Pustekom dan Patrakom. (*)

Video: Ikhwan Wahyudi