Penderita penyakit kaki gajah didekteksi Dinkes Mukomuko

id kaki gajah

Penderita penyakit kaki gajah didekteksi Dinkes Mukomuko

Salah seorang warga penderita penyakit kaki gajah. (Foto antarasumbar/Wahdi Septiawan)

Dinkes memeriksa sample darah terhadap sebagian siswa kelas dua hingga tiga SD yang tersebar di 15 kecamatan di daerah itu
Mukomuko, (Antaranews Sumbar) - Penderita baru penyakit filariasis atau kaki gajah dideteksi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu dengan cara memeriksa sample darah 1.566 orang siswa pada 32 sekolah dasar.

"Kami telah melakukan pemeriksaan sample darah siswa SD di daerah ini. Semua siswa tersebut negatif menderita penyakit tersebut," kata Kabid Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Nen Widiyarti di Mukomuko, Selasa.

Dinkes memeriksa sample darah terhadap sebagian siswa kelas dua hingga tiga SD yang tersebar di 15 kecamatan di daerah itu.

Pemeriksaan sample darah siswa itu untuk memastikan masih ada atau tidak penderita penyakit tersebut setelah instansi itu melakukan pengobatan massal selama lima tahun di daerah tersebut.

"Kita telah melakukan pengobatan massal penyakit kaki gajah selama lima tahun. Kini pemeriksaan ulang," ujarnya.

Ia menyatakan, instansinya melakukan pemeriksaan ulang darah terhadap sebanyak 1.566 orang siswa kelas satu hingga dua di 32 sekolah daerah di daerah itu.

Dari hasil pemeriksaan darah tersebut, katanya, seluruh siswa kelas satu hingga dua yang tersebat di 32 SD tersebut negatif menderita penyakit kaki gajah.

"Petugas kesehatan melakukan pemeriksaan dengan cara mengambil darah setiap siswa tersebut, kemudian darah diuji untuk memastikan siswa tersebut menderita penyakit kaki gajah," ujarnya.