Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Satu unit rumah di Balai Badak, Nagari Batu Kambing, Kecamatan Ampeknagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tertimpa pohon mengakibatkan empat orang pemilik rumah mengalami luka-luka pascahujan disertai angin kencang melanda daerah itu, Selasa (20/3) sekitar 9:15 WIB.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Luthfi Ar di Lubukbasung, Selasa, mengatakan, keempat korban atas nama Jonaldi (37) mengalami luka bagian kepala, Asmawati (30) mengalami luka pada bagian kaki, Yola Fanesa (5) mengalami luka pada bagian paha dan Azka (4) mengalami luka pada bagian punggung.
"Korban merupakan satu keluarga dan telah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubukbasung," katanya.
Sedangkan kondisi rumah korban dalam keadaan rusak berat akibat tertimpa pohon durian.
Saat ini, anggota satuan tugas BPBD setempat, pemerintah kecamatan, pemerintah nagari dan lainnya sedang membersihkan pohon yang menimpa rumah tersebut.
"Kita juga mengerahkan alat pemotong kayu," katanya.
Dengan kejadian ini, pihaknya mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan dengan cara melindungi diri ke daerah lebih aman saat curah hujan tinggi melanda daerah itu.
Selain itu, memotong kayu yang ada di sekitar rumah agar tidak tumbang mengakibat menimpa rumah.
Korban, Jonaldi, menambahkan ia beserta istri dan dua anak berada di dalam rumah sebelum kejadian itu.
Tiba-tiba pohon durian berdiameter sekitar 50 centimeter menimpa rumah.
"Dua anak saya atas nama Aulia (10) dan Aurel (7), selamat karena mereka sedang berada di sekolah," katanya. (*)
Satu rumah tertimpa pohon, empat orang luka-luka
Sejumlah warga Balai Badak, Nagari Batu Kambing, Kecamatan Ampeknagari, Kabupaten Agam, melihat rumah yang tertimpa pohon durian, Selasa (20/3). (ANTARA SUMBAR/Yusrizal)
