Pesisir selatan sosialisasikan IMB ke seluruh kecamatan

id Dinas Penanaman Modal

Pesisir selatan sosialisasikan IMB ke seluruh kecamatan

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu Pesisir Selatan. (ANTARA SUMBAR / Didi Someldi Putra)

Painan, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menyosialisasikan Izin Mengurus Bangun (IMB) ke seluruh kecamatan di daerah itu dengan harapan meningkatnya animo masyarakat untuk mengurusnya.

"Kami telah menyosialisasikan IMB ke tiga kecamatan dari 15 kecamatan di Pesisir Selatan," kata Kepala Bidang Pelayanan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu setempat, Aprinal di Painan, Selasa.

Ia menambahkan kecamatan tersebut ialah Kecamatan Koto XI Tarusan, Bayang Utara dan Batang Kapas, selanjutnya digelar secara maraton ke kecamatan lain.

Sosialisasi dilakukan dengan mendatangi langsung pemilik bangun terutama yang sedang mendirikannya.

Menurutnya, IMB merupakan satu dari 120 izin yang diterbitkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu setempat namun dalam proses penerbitannya si pengurus perlu mengeluarkan biaya.

Biaya yang dikeluarkan dalam mengurus IMB tergantung dari objek yang diurusnya, diantara jenisnya ialah IMB untuk bangunan hunian dan IMB untuk bangunan usaha.

Jika IMB yang di urus diperuntukkan untuk bangunan hunian dengan ukuran 5X10 maka si pengurus dikenakan biaya sekitar Rp227 ribu. Sementara jika dengan ukuran yang sama namun diperuntukkan untuk usaha maka dikenakan biaya sekitar Rp1,3 juta.

"Biaya tersebut berdasarkan rumus yang telah ada dan biaya itu tergantung dari jenis IMB yang akan diurus," ujarnya.

Pada 2018 pihaknya menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pengurusan IMB Rp500 juta, jumlah ini meningkat jika dibandingkan 2017 sebesar Rp450 juta.

Hanya saja karena animo masyarakat yang rendah untuk mengurus IMB target yang ditetapkan pada 2017 tidak tercapai atau hanya terkumpul sebanyak Rp220 juta.

"Dengan sosialisasi merata ke seluruh kecamatan kami yakin target PAD 2018 akan tercapai," katanya lagi.