Padang Pariaman bentuk 12 kelompok usaha tingkatkan pendapatan keluarga miskin wilayah pesisir

id Arman Adek

Padang Pariaman bentuk 12 kelompok usaha tingkatkan pendapatan keluarga miskin wilayah pesisir

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Padang Pariaman, Arman Adek. (Antara Sumbar/Aadiyaat MS)

Terserah kelompok tersebut mau memilih usaha apa, yang penting usaha berjalan dan berdampak terhadap peningkatan pendapatan anggotanya
Parit Malintang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat membentuk 12 Kelompok Usaha Bersama (KUBE) guna meningkatkan pendapatan keluarga miskin yang tinggal di wilayah pesisir daerah itu.

"KUBE tersebut tersebar di daerah pesisir, mulai dari Kecamatan Ulakan Tapakis sampai ke Kecamatan Batang Gasan," kata Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Padang Pariaman, Arman Adek di Parit Malintang, Senin.

Ia menjelaskan dibentuknya KUBE tersebut karena selama ini program dari Kementerian Sosial lebih banyak dirasakan oleh keluarga miskin yang tinggal di daerah dataran tinggi di Padang Pariaman.

Oleh karena itu, pada tahun ini pemerintah setempat memfokuskan pengembangan KUBE di daerah pesisir agar pembagian program tersebut juga dirasakan oleh keluarga miskin di daerah dataran rendah.

Ia mengatakan syarat dan besaran bantuan yang diterima KUBE Pesisir sama dengan kelompok yang ada di dataran tinggi yaitu terdiri dari lima sampai 10 orang serta masing-masing kelompok mendapatkan dana sebesar Rp20 juta yang dapat digunakan untuk usaha seperti berdagang atau berternak.

"Terserah kelompok tersebut mau memilih usaha apa, yang penting usaha berjalan dan berdampak terhadap peningkatan pendapatan anggotanya," katanya.

Dengan adanya penambahan 12 KUBE tersebut maka jumlah KUBE di daerah itu saat ini telah mencapai 72 kelompok dari sebelumnya 60 kelompok yang bergerak dalam berbagai bidang usaha.

Ia mengatakan 60 kelompok tersebut selama ini dapat menjaga dan mempertahankan usahanya serta membantu anggotanya untuk meningkatkan pendapatan.

Ia berharap 12 kelompok yang akan dibentuk tahun ini juga dapat mengembangkan usahanya seperti kelompok sebelumnya.

Arman menyebutkan pada 2015 daerah itu mendapatkan dana untuk KUBE sebesar Rp800 juta, 2016 sebesar Rp1 miliar sedangkan 2017 Rp1,2 miliar, sedangkan untuk KUBE Pesisir 2018 sekitar Rp240 juta.

Sebelumnya Pemkab Padang Pariaman menyalurkan dana KUBE dari Kementerian Sosial senilai Rp1,2 miliar untuk 2017 kepada 60 kelompok masyarakat di daerah itu.

"Masing-masing kelompok mendapatkan Rp20 juta yang digunakan untuk modal usaha mereka," kata Bupati Padangpariaman, Ali Mukhni saat menyerahkan dana KUBE dan PKH kepada warga setempat di Parit Malintang, Selasa (14/11).

Ia meminta warga yang tergabung ke dalam KUBE untuk dapat memanfaatkan program tersebut dengan baik sehingga bisa meningkatkan pendapatan anggotanya. (*)