Satpol PP Pesisir Selatan tingkatkan patroli cegah tindakan asusila di pulau wisata

id Patroli wisata

Satpol PP Pesisir Selatan tingkatkan patroli cegah tindakan asusila di pulau wisata

Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Pesisir Selatan (Antara Sumbar/Didi Someldi)

Masyarakat penyewa kapal juga bisa mengobrol ringan seputar norma-norma sosial dan norma agama dengan wisatawan sehingga mereka berpikir ulang untuk melakoni tindakan asusila tersebut
Painan, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat akan meningkatkan patroli di beberapa pulau wisata di daerah itu khususnya pada malam hari untuk mencegah tindakan asusila oleh oknum wisatawan.

"Objek wisata bahari merupakan salah satu andalan Pesisir Selatan, selain menyajikan pemandangan yang menakjubkan juga terdapat pulau-pulau eksotis. Untuk mencegah tindakan asusila oleh oknum wisatawan kami akan meningkatkan patroli ke pulau-pulau itu," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran setempat, Dailipal di Painan, Selasa.

Ia menyebutkan tindakan asusila oleh oknum wisatawan dapat merusak citra pariwisata setempat.

Selain itu ujarnya juga bertentangan dengan visi kepala daerah yang berupaya menciptakan kehidupan masyarakat yang agamis.

Patroli akan dilaksanakan dengan melibatkan pemerintah kecamatan dan pemerintah nagari (desa adat) sehingga terlaksana dengan maksimal.

Menyukseskan kegiatan itu ia mengajak masyarakat berperan aktif dengan memberikan informasi akurat ke pihaknya sehingga setiap patroli yang dilaksanakan membuahkan hasil yang maksimal.

Masyarakat juga diajak untuk ikut membantu dengan cara tidak memberikan akses kepada oknum wisatawan melakukan aksi yang tidak terpuji itu.

"Masyarakat penyewa kapal bisa mengobrol ringan seputar norma-norma sosial dan norma agama dengan wisatawan sehingga mereka berpikir ulang untuk melakoni tindakan asusila tersebut," ujarnya.

Dengan begitu diharapkan dampak dari kunjungan wisatawan yang terus meningkat setiap tahunnya tidak hanya dirasakan secara ekonomi, namun juga terhadap kenyamanan masyarakat setempat.

Sementara itu Indra (30) warga Kecamatan Koto XI Tarusan, mengaku mendukung penuh pelaksanaan patroli yang akan dilaksanakan Satuan Polisi Pamong Praja setempat ke pulau-pulau dengan harapan tidak adanya oknum wisatawan bertindak di luar norma baik sosial maupun agama. (*)