Cetak KTP-el di Agam masih aman beberapa hari ke depan

id ktp-e,blangko ktp-e,agam

Cetak KTP-el di Agam masih aman beberapa hari ke depan

Puluhan warga terlihat antrian saat mengurus dokumen kependudukan di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Agam, Selasa (23/1). (ANTARA SUMBAR/Yusrizal)

Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) di daerah itu masih tersedia 2.145 lembar sehingga untuk beberapa hari ke depan cetak KTP-el masih bisa dilakukan.

"Persediaan blangko KTP-el masih aman untuk beberapa hari ke depan," kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Agam, Misran di Lubukbasung, Selasa.

Ketersediaan blangko KTP-el ini setiap hari ditayangkan di papan pengumuman di Kantor Disdukcapil Agam.

Apabila blangko kurang dari 2.000 lembar, Disdukcapil Agam segera menyurati Kementerian Dalam Negeri untuk meminta tambahan blangko.

"Selama ini tidak ada kendala dalam pengurusan KTP-el di daerah itu," katanya.

Ia menambahkan, KTP-el ini bisa dicetak satu jam setelah perekaman data dilakukan apabila data sudah terkoneksi dengan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Namun apabila ada gangguan jaringan, maka KTP-el bisa dicetak beberapa hari ke depan. Namun pihaknya menerbitkan identitas sementara berupa surat keterangan (suket).

Ia mengakui, pengurusan dokumen kependudukan ke Kantor Disdukcapil Agam sekitar 300 lembar setiap hari berupa, kartu keluarga, KTP, akte kelahiran dan lainnya.

Setiap warga, tambahnya, bisa mengurus dokumen kependudukan dua sampai tiga dokumen setiap hari.

"Seluruh biaya pengurusan dokumen tersebut gratis atau tanpa dipungut biaya sepersen pun," tegasnya.

Salah seorang warga Agam, Ernita (47), mengatakan, dengan program Disdukcapil Agam ini sangat membantu masyarakat.

Hal ini mengingat bahwa luas wilayah Agam sangat luas dan masyarakat tidak perlu lagi untuk mengurus dokumen lain.

"Saya berharap program ini dipertahankan sehingga masyarakat terbantu," katanya. (*)