Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto resmi mengumumkan bahwa partainya mengajukan Bambang Soesatyo sebagai Ketua DPR, menggantikan Setya Novanto.
"DPP Partai Golkar memutuskan dan menetapkan Bambang Soesatyo sebagai Ketua DPR," kata Airlangga dalam konferensi pers di Fraksi Partai Golkar DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Dia menjelaskan keputusan partainya itu diambil setelah melakukan komunikasi dengan para senior Golkar terkait siapa kader partai tersebut yang cocok menduduki jabatan tersebut.
Airlangga mengatakan setelah melakukan komunikasi starategis di internal dan komunikasi politik, maka diputuskan Bambang sebagai Ketua DPR karena memiliki pengalaman lengkap.
"Bambang Soesatyo memiliki pangalaman panjang di DPR sehingga memahami hakikat sistem dan kelembagaan DPR, memiliki konseptual dalam ide dan gagasan. Dan Pak Bambang merupakan alumni wartawan sehingga dapat berkomunikasi yang baik," ujarnya.
Airlangga mengatakan Golkar memahami bahwa Ketua DPR memiliki tugas tidak mudah, terutama menghadapi tahun politik karena kemungkinan konstelasi politik meningkat.
Namjn menurut dia, Ketua DPR dengan lembaga DPR bisa menjadi bagian dalam mengembangkan kondusifitas dalam bidang politik, hukum, dan ekonomi.
"DPR mendapatkan sorotan luas karena dalam posisi tidak menguntungkan sehingga perlu peningkatan kinerja dan citra positif masyarakat," katanya.
Airlangga mengatakan sebelum Bambang dilantik, maka DPP Partai Golkar telah meminta Fraksi Partai Golkar DPR RI untuk menarik keanggotan Bambang Soesatyo sebagai anggota Panitia Khusus Hak Angket tentang Tugas dan Kewenangan KPK.
Menurut dia, penarikan tersebut tidak digantikan dengan anggota Fraksi Golkar yang lain dan DPP Partai Golkar meminta agar kerja Pansus KPK segera diselesaikan.
"Prinsipnya kami tidak toleransi terhadap langkah yang memperlemah KPK karena merupakan amanah Musyawarah Luar Biasa Partai Golkar," katanya.
Airlangga mengatakan apabila kinerja Pansus KPK tidak selesai pada masa sidang ini maka Golkar dipastikan akan menarik semua anggotanya di Pansus tersebut. (*)
Berita Terkait
Airlangga dijadwalkan temani Prabowo pantau "quick count" Rabu siang
Rabu, 14 Februari 2024 12:56 Wib
Airlangga lantik Paulus Waterpauw menjadi Ketua DPD Golkar Papua Barat
Senin, 27 November 2023 10:31 Wib
Airlangga Hartarto: Total penyaluran KUR capai Rp204,17 T per 6 November
Sabtu, 18 November 2023 15:28 Wib
Prabowo dan Airlangga sambangi Istana Merdeka usai deklarasi Golkar
Sabtu, 21 Oktober 2023 17:14 Wib
Golkar usulkan Gibran Rakabuming jadi bakal cawapres untuk Prabowo
Sabtu, 21 Oktober 2023 12:12 Wib
Menko Airlangga: Indonesia jadi tujuan investasi properti terbaik di dunia
Rabu, 20 September 2023 7:45 Wib
Airlangga Hartarto sebut akan ada tambahan satu partai gabung KIM
Jumat, 15 September 2023 8:24 Wib
Puan Maharani kunjungi kediaman Ketum Golkar Airlangga Hartarto
Kamis, 27 Juli 2023 15:56 Wib