Pulau Punjung, (Antara Sumbar) - Kepolisian Resor Dharmasraya, Sumatera Barat mengungkap motif penembakan oleh tersangka "UC" (39) yang menewaskan balita "RA" (2) karena sakit hati ke ayah korban.
"Aksi nekat dilakukan karena sakit hati lantaran saat tersangka meminta pekerjaan kepada ayah korban tidak diberikan," kata Kapolres Dharmasraya AKBP Roedy Yoelianto, di dampingi Kasat Reskrim AKP Ardhi Zul Hasbih Nasution, di Pulau Punjung, Selasa.
Meski demikian polisi terus melakukan pendalaman terhadap motif pembunuhan yang sebenarnya, tambahnya.
Sebelumnya seorang balita dibunuh pelaku dengan ditembak di bagian kepala menggunakan senjata api rakitan saat korban dan ibu korban sedang beristirahat di rumahnya, di Jorong Payo Malintang Nagari (Desa Adat) Abai Siat, Kecamatan Koto Besar, Sabtu (30/12) sekitar pukul 11.30 WIB.
Jajaran Polres Dharmasraya menangkap pelaku di rumah pondok di Dusun Sitiung Lima, Kecamatan Koto Baru, Senin (2/1) sekitar pukul 06.30 WIB.
"Alhamdulillah kerja keras kita selama tiga hari dalam melakukan pengejaran terhadap tersangka dapat berhasil," kata Roedy.
Ia menjelaskan penangkapan terhadap tersangka setelah 15 anggota tim gabungan dari Satreskrim, Intelkam, dan Reskrim Polsek Sungai Rumbai menyisir lokasi yang dijadikan tempat persembuyian tersangka.
Setelah meminta keterangan dari masyarakat serta menyebarkan foto tersangka akhirnya ditangkap tadi pagi. Pelaku yang saat ini sudah menjadi tersangka dilumpuhkan dengan tembakan karena melakukan perlawanan saat akan diamankan, kata dia.
Terkait sanksi terhadap tersangka akan dikenakan pasal pembunuhan dengan ancaman 15 tahun penjara atau hukuman mati.
Di samping itu pelaku juga terancam dijerat UU darurat nomor 2 tahun 1951 tentang kepemilikan senjata api ilegal dengan ancaman penjara di atas lima tahun, dan senjata tersebut juga digunakan untuk membunuh.
"Nanti dilihat hasil pemeriksaan dan konstruksinya apakah pembunuhan berencana atau tidak, yang jelas sementara pasal pembunuhan," tambahnya. (*)
Berita Terkait
Pucuk Adat Pasaman dukung paslon Yulianto - Syafrial di Pilkada Pasbar
Jumat, 2 Oktober 2020 15:35 Wib
Cabup dan Cawabup Yulianto-Syafrialterus mendapat simpati dengan konsep kebersamaan
Kamis, 1 Oktober 2020 15:49 Wib
Cawabup Syafrial siap kembangkan Katiagan yang penuh potensi
Rabu, 30 September 2020 9:50 Wib
Yulianto Tegaskan Akan Bangun Jalan Menuju Jorong Timbo Abu
Rabu, 30 September 2020 9:30 Wib
Pencabutan nomor urut Pilkada, Yulianto-Syafrial memperoleh nomor urut empat
Kamis, 24 September 2020 20:26 Wib
Pertama mendaftar di KPU Pasaman Barat, Yulianto-Syafrial diantar ninik mamak dan ratusan masyarakat
Jumat, 4 September 2020 18:20 Wib
Liga berhenti, pemain PSIS Semarang berjualan kaos
Sabtu, 25 April 2020 11:20 Wib
Pelaku perjalanan ke Pasaman Barat sudah 12.988 orang, Bupati perintahkan petugas tegas (Video)
Jumat, 24 April 2020 16:24 Wib