Painan, (Antara Sumbar) - Kontraktor Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) ruas Painan-Kambang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat dinilai melanggar aturan karena membuang material berupa tanah dan bebatuan ke laut di sekitar Kampung Sungai Nipah, daerah setempat.
"Membuang material berupa tanah dan bebatuan berpotensi merusak biota laut," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pesisir Selatan, Nelly Armidha di Painan, Senin.
Kendati demikian katanya, pihaknya belum bisa mengambil tindakan karena area kerjanya berada di Dinas Kelautan, berbeda jika material tersebut merusak tanaman atau pun berdampak kepada lingkungan hidup di lokasi.
"Kami menunggu tindak lanjut dari Dinas Kelautan, namun jika merekomendasikan penanganannya ke kami maka akan segera kami tangani," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Pesisir Selatan, Dailipal menyebutkan sebelumnya pihaknya telah memasang plang larangan agar warga tidak membuat bangunan di lokasi.
"Plang tersebut kami pasang berdasarkan permintaan Dinas Perizinan Pesisir Selatan, namun saat ini plang itu telah dicabut dan tidak menutup kemungkinan bangunan akan didirikan di lokasi karena saat ini di lokasi sudah ada tumpukan material baik tanah maupun batu," katanya.
Pihaknya mengaku belum bisa mengambil tindakan karena belum ada rekomendasi dari instansi terkait.
Sementara itu, Humas KSO Yasa-Conbloc, kontraktor Jalinsum ruas Painan-Kambang, Anton membenarkan bahwa pihaknya membuang material berupa tanah bukit dan bebatuan ke laut di Kampung Sungai Nipah.
Namun menurutnya, hal itu dilakukan karena permintaan dari masyarakat setempat.
"Kami serba salah jika material tersebut kami angkut ke tempat pembuangan limbah masyarakat di lokasi menginginkan agar dibuang ke laut, dan ketika di buang ke laut kami malah dinilai melanggar Undang-Undang," kata Anton. (*)
Berita Terkait
BPBD Kota Solok masih bersihkan material longsor gunakan alat berat
Minggu, 14 April 2024 16:25 Wib
Pemkab Solok turunkan alat berat bersihkan material longsor
Selasa, 9 April 2024 12:30 Wib
Pemkab Agam turunkan tim gabungan-alat berat bersihkan material lahar dingin
Sabtu, 6 April 2024 15:07 Wib
Jelang Idul Fitri, PLN Sumbar pastikan stok Material emergency di unit tersedia dan andal
Jumat, 5 April 2024 11:04 Wib
Tim gabungan Pemkab Pasaman Barat bantu bersihkan material banjir di Sinuruik (Video)
Kamis, 4 April 2024 13:27 Wib
Pedagang pasar di Padang Pariaman mulai bersihkan material banjir
Jumat, 8 Maret 2024 11:46 Wib
500 ribu meter kubik material erupsi Marapi berpotensi terjang warga
Selasa, 23 Januari 2024 15:03 Wib
BPBD Agam kerahkan Satgas bersihkan material longsor timbun jalan provinsi
Senin, 22 Januari 2024 11:46 Wib